Terbaru Kasus Asusila Oknum Perwira Polisi Berpangkat AKBP, Korban Diduga Lebih dari Satu Orang
Terbaru Kasus Asusila Oknum Perwira Polisi Berpangkat AKBP, Korban Diduga Lebih dari Satu Orang
BANGKAPOS.COM---Kasus Asusila yang melibatkan Oknum polisi berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) berinisial M terus berlanjut.
Fakta terbaru, diduga lebih dari satu anak di bawah umur yang menjadi korban kebejatan oknum polisi ini.
Sebelumnya seorang siswi SMP berinisial IS (13) asal Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan
Bahkan pihak korban menyatakan polisi yang berdinas di Direktorat Polisi Perairan (Ditpolair) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) itu diduga juga terlibat perdagangan orang.
Kasus asusila ini, mendapat atensi khusus dari Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana.
Baca juga: Update Terbaru Invansi Rusia-Ukraina di Hari Keenam, Putin Menggila, Zelensky Desak Uni Eropa
Baca juga: Lempar BB Sabu ke Kolong Mobil, DN Tak Berkutik Saat di Amankan Satresnarkoba Polres Pangkalpinang
M dicopot dari jabatannya yang diketahui menjabat sebagai Kasubdit Fasharkan Ditpolair Polda Sulsel.
Selain dicopot, AKBP M pun ditahan Propam Polda Sulsel untuk menjalani pemeriksaan.
"Untuk kelanjutannya sudah diambil tindakan. Yang pertama sudah diamankan," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Selasa (1/3/2022) siang
"Yang kedua, bapak Kapolda juga mengambil tindakan cepat dengan menonaktifkan dari jabatannya yang sekarang," sambungnya.
Pencopotan AKBP M, itu lanjut Komang untuk memperlancar proses pemeriksaan yang dijalani.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga sudah mendatangi korban dan keluarganya di Kecamatan Barombong, Gowa.
"Untuk korban sendiri sudah didatangi oleh dir Polair sendiri termasuk juga dengan Kabid Propam," jelas Komang.
Langkah selanjutnya terhadap IS, kata dia dilakukan pemeriksaan visum untuk kelengkapan berkas laporan.
Korban Diduga Tidak hanya satu.
Kasus rudapaksa itu dilaporkan ke Polda Sulsel pada Selasa (1/3/2022).