Detik-detik Sandra Meninggal saat Hendak Antre Minyak Goreng di Ritel, Sempat Mengeluh Sakit di Dada

korban bersama warga lainnya sedang menunggu ritel tersebut buka untuk membeli minyak goreng. Menurut Kasiyono, sebelum berangkat, sesuai penuturan...

Dok Polsek Teluk Bayur
Kondisi depan mini market saat korban jatuh pingsan dan meninggal di Jalan Kampung Cina RT 05 Kelurahan Teluk Bayur, Berau, Kaltim, Sabtu (12/3/2022). 

Hasil timbunan itu lantas dijual ke luar negeri dengan harga yang berlaku di tingkat global.

"Jadi ada yang menimbun, dijual ke industri atau ada yang menyelundup ke luar negeri, ini melawan hukum," tegas Lutfi.

"Pokoknya kita lagi mencoba, harga internasional boleh setinggi mungkin, harga nasional tetap terjangkau tetap terjangkau dan tersedia," sambungnya. 

Suami Ungkap Fakta Lain

Budianto menepis kabar istrinya Sandra meninggal karena ikut berdesakan antre minyak goreng, di Berau, Kalimantan Timur ( Kaltim ).
Budianto menepis kabar istrinya Sandra meninggal karena ikut berdesakan antre minyak goreng, di Berau, Kalimantan Timur ( Kaltim ). (tribunkaltim.co)

Sementara itu sang suami, Budianto menepis kabar istrinya meninggal karena ikut berdesakan antre minyak goreng.

Ia mengatakan bahwa sang istri sebenarnya belum sempat ikut antre minyak goreng.

“Iya, saya sudah larang. Memang tidak saya bolehkan juga,” tuturnya kepada TribunKaltim.co, Minggu (12/3/2022).

Bapak dari 5 orang anak ini, menyesali adanya narasi bahwa istrinya ikut mengantre.

Tetapi Ia mengakui memang sebelum berangkat, almarhum istrinya yakni Sandra sudah mengeluh sedang sakit.

Ia mengatakan, sebelum berangkat tadi, almarhum istrinya pamit untuk membeli nasi kuning untuk sarapan, dan ingin melihat antrean di ritel nasional.

“Rumah ini kan jaraknya dekat, jadi dia bilang begitu, dan saya ingatkan jangan ngantre. Dia beli kue untuk sarapan saja tidak mau ngantre, apalagi ngantre minyak goreng,” jelasnya.

Saat istirnya pergi, Budi dalam posisi mandi.

Tak lama, orang-orang sudah mengatakan istrinya pingsan.

“Waktunya sangat singkat sekali, jadi dia tidak berdesak-desakan. Hanya turun saja ke Alfamidi,” ucapnya.

Sementara itu, salah seorang pedagang yang berada di depan ritel nasional tersebut, Sinta, melihat adanya kejadian tersebut.

“Memang banyak yang antre dan belum buka, Sandra itu baru mau masuk ke antrean, ya mungkin mau antre ya, tapi kasihan, sedih juga langsung pingsan,” tuturnya. (*)

(*/ BangkPos.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved