Saat Gerebek Pasangan di Kamar Hotel, Polisi Tertawa Sampai Menangis Usai Si Wanita Ungkap Identitas

BANGKAPOS.COM -- Seorang pria kaget, ketika wanita yang ia bawa ke kamar membuka bajunya saat polisi menggeledah. Wanita itu ternyata pria yang sedang menyamar.

Kejadian ini pada 16 Maret 2022 lalu. Polisi setempat memecahkan kasus langka, setengah menangis dan tertawa, ketika seorang pria dan seorang wanita memasuki hotel untuk membeli dan menjual barang-barang erotis.

Namun, setelah itu, pria itu sangat terkejut mengetahui identitas sebenarnya dari wanita cantik itu.

Malam itu, polisi setempat tiba-tiba masuk ke kamar hotel untuk memeriksa dugaan perdagangan seks ilegal.

Saat memasuki ruangan, polisi memang bertemu dengan seorang pria dan seorang wanita yang sedang bersiap untuk melakukan prostitusi.

Baca juga: Mendag Lutfi Sudah Kantongi Mafia Minyak Goreng, Satgas Pangan Polri Janji Tindak Tegas

Baca juga: Pakai Dress Bolong-bolong, Tante Ernie Bikin Fansnya Kelimpungan, Speechless Bro!

Saat diinterogasi oleh polisi, pria itu mengaku bahwa dia baru saja bertemu dengan wanita ini dan keduanya setuju untuk masuk ke hotel bersama untuk berhubungan seks.

Wanita itu menawarkan 150 yuan (hampir 540.000 VND) untuk satu malam dan pria itu dengan cepat setuju.

Tanpa diduga, ketika pasangan itu tidak bisa berbuat apa-apa, mereka ditemukan dan ditangkap oleh polisi.

Namun, selama interogasi, polisi melihat bahwa wanita lain terlihat sangat tidak biasa, dengan ekspresi licik dan ketakutan.

Setelah diinterogasi secara menyeluruh, polisi terkejut ketika orang ini mengaku bahwa dia adalah seorang laki-laki.

Baca juga: Pergoki Istri Main Serong dengan Bosnya, Reaksi Suami Tak Terduga Banjir Pujian

Kemudian, polisi meminta pria itu melepas bajunya, melepas bantalan palsu di dadanya, dan melepas wig.

Pada saat ini, seorang pria gemuk "menunjukkan wujud aslinya", menyebabkan pria yang pergi untuk membeli seks sangat terkejut sehingga dia harus berseru:

"Apakah Anda seorang pria? Saya benar-benar percaya bahwa Anda adalah seorang wanita. wanita".

Saat ditangkap dan dikembalikan ke stasiun, pria yang selingkuh itu mengaku telah berkali-kali menyamar sebagai wanita untuk mengelabui pria.

Sebenarnya pria ini tidak ingin menipu uang pria lain, dia melakukan ini hanya untuk kesenangannya sendiri, karena dia selalu merasa sangat bahagia dan nyaman ketika menyentuh pria lain.

Dia menambahkan bahwa dalam banyak perdagangan seks ilegal lainnya, dia tidak pernah ditemukan.

Polisi mengatakan pria ini memiliki tubuh yang chubby namun memiliki wajah yang agak feminim, hanya memakai baju yang sedikit ketat, memakai bra palsu, memakai wig, sulit dikenali.

Apalagi dia juga berbicara dengan lembut, gerak tubuh yang bermartabat seperti seorang wanita, yang tidak jeli, sangat sulit untuk membedakan apakah itu laki-laki atau perempuan.

Pada akhirnya, kedua pria itu secara administratif ditahan oleh polisi.

Menurut ketentuan undang-undang, orang yang terlibat dalam perdagangan seks dapat ditahan tidak kurang dari 10 hari tetapi tidak lebih dari 15 hari, selain itu dapat didenda tidak lebih dari 5.000 yuan (hampir 18 juta dong) dan didenda. sanksi reformasi perburuhan.

Diketahui, peristiwa tersebut terjadi di kota Jinhua, provinsi Zhejiang, China. (*)