Tips Agar Perempuan Tidak Depresi Menurut dr Aisah Dahlan

Sebagaimana kampanye dari WHO agar perempuan tidak depresi cukup dengan berbicara dan bercerita. Dari bicara tersebutlah perempuan akan berbicara ...

Penulis: Widodo |
YouTube Pecinta dr Aisah Dahlan CHt
dr Aisah Dahlan 

"Ketika sedang mengeluh, orang akan menstimulasi hormon stres pada kelenjar adrenal yang terletak di atas ginjal yang kemudian disebarkan ke tubuh seperti jantung dan pembuluh darah," jelasnya dalam video tersebut.

Kelenjar adrenal merupakan bagian dari sistem endokrin, yaitu kelenjar yang berfungsi sebagai penghasil hormone stress.

Hormon stress tersebut antara lain adrenalin, kortisol, dan norephineprine.

Ketika seseorang terlalu banyak mengeluh, secara otomatis hormon-hormon tersebut akan menyebar dan masuk ke pembuluh darah hingga ke dalam jantung.

Sayangnya, bila sikap mengeluh tersebut sudah menjadi suatu kebiasaan terus-menerus yang di lakukan, maka akan mendatangkan berbagai dampak negatif buat dirinya sendiri.

Inilah dampak negatif atau berdampak buruk pada tubuh akibat suka mengeluh.

Mudah Lelah

Pada dasarnya orang yang suka mengeluh, pasti apa saja yang dikeluhkannya.

Mulai dari keluhan pribadi ataupun, hingga hal-hal kecil lannya.
Sehingga semakin orang itu sering mengeluh maka membuat energi yang seharusnya digunakan untuk hal-hal lebih produktif seakan tersedot habis.

Memicu bad mood

Kebiasaan untuk mengeluhkan segala hal, akan menimbulkan pikiran negatif dan suasana hati yang semakin memburuk.

Menurunnya kreatifitas

Saat mengeluh, seseorang akan mengisolasi diri dari kemampuannya sendiri.

Alhasil, orang tersebut akan kehilangan akses sisi kreatif otak dan membatasi kreativitas.

Semakin banyak energi yang dikeluarkan untuk mengurus sisi negatif, maka akan semakin sulit juga baginya untuk mengakses sisi otak yang lain.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved