Berita Pangkalpinang

Pencarian THR ASN Pemkot Pangkalpinang Masih Tunggu Juknis

Pemerintah Kota Pangkalpinang setidaknya telah menyiapkan anggaran sekitar Rp13 miliar untuk pencairan THR ASN.

Penulis: Cepi Marlianto |
Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah
Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Pangkalpinang, Budiyanto. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Pemerintah Kota Pangkalpinang belum dapat memastikan kapan jadwal pembayaran tunjangan hari raya (THR) bagi aparatur sipil negara (ASN) di ibukota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Kota Pangkalpinang, Budiyanto mengatakan, sampai kini bagi abdi negara di lingkungan pemerintah kota memang belum sepeser pun mendapatkan THR.

"Untuk pencarian THR ASN memang belum dilakukan sampai hari ini," kata dia kepada Bangkapos.com, Senin (11/4/2022).

Budi mengaku belum bisa berspekulasi banyak terkait THR. Sebab, pihaknya masih menunggu aturan ataupun petunjuk teknis (Juknis) dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Begitu pula dengan kapan pencairan THR dan gaji ke-14 bagi ASN, hal itu juga kata dia, masih menunggu peraturan menteri keuangan (PMK) dari Kementerian.

"Kita masih menunggu Juknis dari kementerian, karena sampai hari ini kita belum mendapatkan aturannya," jelas Budi.

Sambung dia, pemerintah Kota Pangkalpinang setidaknya telah menyiapkan anggaran sekitar Rp13 miliar untuk pencairan THR ASN.

THR ini diketahui dihitung berdasarkan jumlah dari gaji pokok dan beberapa tunjangan yang diterima ASN. Peraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2019, besaran gaji pokok berjenjang sesuai golongan dan masa kerja

"Tapi teknis dan nilai riilnya tunggu PMK termasuk di dalamnya perintah kapan dilakukan pencarian," ujarnya.

Kendati demikian Budi memastikan, apabila juknis perihal pencarian THR telah diterima, pihaknya akan langsung memproses agar hak para pegawai dapat segera diterima.

Dimana THR juga menjadi program pemerintah untuk mendorong peningkatan daya beli masyarakat.

"Pemberian THR ini merupakan salah satu program pemerintah untuk mendorong peningkatan konsumsi dan daya beli masyarakat, yang diharapkan nanti menjadi daya ungkit pertumbuhan ekonomi kita," tandas Budi.

(Bangkapos.com/Cepi Marlianto)

Sumber: bangkapos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved