Begal dan Keroyok Korban, Lima Pemuda Pangkalpinang Dibekuk Tim Naga di THM, Tiga Pelaku Masih ABG

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Lima orang pemuda tak berkutik di Tempat Hiburan Malam (THH), ketika diamankan Tim Naga Buru Sergap (Buser) Polres Pangkalpinang pada Minggu (22/05/2022) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Kelima orang pelaku tersebut antara lain NR (32), RM (28), namun tiga orang pelaku lainnya masih di bawah umur  UA (15), AM (14), dan AS (14) yang melakukan pembegalan.

Berawal dari laporan korban Fung Sian Kian alias Achen (46), kejadian tersebut terjadi pada Jumat (20/05/2022) lalu. Sekitar pukul 01.00 WIB di Jalan Pasar Baru Kota Pangkalpinang.

Tim Naga Buser Polres Pangkalpinang dipimpin langsung oleh Aipda Rudi Kiai, berhasil menangkap para pelaku pembegalan disertai pengeroyokan terhadap korbannya.

Baca juga: Diterpa Kasus Gratifikasi Proyek Pembebasan Lahan, Wali Kota Pangkalpinang Tempuh Jalur Hukum

Baca juga: Maling Uang, Pelaku Spesialis Pembobol Toko, Diciduk Tim Naga Polres Pangkalpinang

Ketua Tim Naga Polres Pangkalpinang, Rudi Kiai menjelaskan kepada anggota sebelum melakukan penangkapan, ada informasi para pelaku sedang berada di THM.

"Informan kita menyebutkan terduga pelaku pembegalan disertai pengeroyokan ada di salah satu THM di Kota Pangkalpinang. Amankan situasi apabila para pelaku melawan, ambil tindakan tegas dan terukur," jelas Katim Rudi Kiai saat memberikan arahan kepada anggota sebelum menuju THM

Tidak lama kemdian Tim Naga tiba dilokasi THM, berdasarkan informasi terkait ciri-ciri dari para pelaku dan tim langsung mengamankan lima orang tersebut.

"Hai kalian berlima ke sini, siapa yang mukul korban tunjukan kawan kalian dan tunjukan motor korban yang kalian ambil," tegas Katim kepada lima orang diduga pelaku

Selanjutnya anggota tim Naga sebagian mencari keberadaan motor milik korban yang dirampas oleh para pelaku.

Akhirnya anggota pun berhasil menemukan motor tanpa nomor polisi, di dekat parkiran Milenium Diskotik.

Saat melakukan pengamanan terhadap para pelaku, suasana ruangan terdengar dentuman irama hose musik yang memekakan telinga dan diiringi lampu laser.

Ketua tim, Rudi Kiai sempat memberikan teguran terhadap pemilik THM, untuk mematikan sebentar musik dan menyala lampu.

"Tolong nyalakan lampu dan matikan musik sebentar, karena kami masih melakukan pencarian terhadap pelaku pembegalan disertai pengeroyokan," tegas Rudi Kiai

Kemudian Tim Naga melakukan interogasi terhadap para pelaku, hingga para pelaku mengakui telah melakukan pengeroyokan dan melakukan perampasan sepeda motor korban jenis Honda Beat.

Peristiwa pembegalan disertai pengeroyokan karena berawal dari seorang pelaku, lantaran merasa tersinggung korban menceritakan permasalah Almarhum Aris (teman pelaku).