Pilu, TKW Cantik di Hongkong Ini Tiap Hari Menangis Ulah Majikan, Hingga Makan Dijatahi Tulang Ikan

Kisah pilu seorang TKW cantik yang tiap hari menangis ulah majikan hingga dijatahi makan siang tulang ikan

Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: Iwan Satriawan
YouTube Bunda Fia
Kisah Fia, TKW cantik di Hongkong yang selalu menangis ulah majikan 

BANGKAPOS.COM- Memilukan, kisah seorang TKW (Tenaga Kerja Wanita) Indonesia yang bekerja di Hongkong ini setiap hari harus menangis lantaran ulah sang majikan.

Bukan tanpa alasan, dirinya mendapat perlakuan tak menyenangkan dari majikan tempat dia bekerja.

Dari mulai ocehan hingga jatah makan pun membuat wanita ini sakit hati bahkan setiap hari menangis.

Wanita itu adalah Fia, TKW yang menerima pengalaman pahit ketika menjadi TKW di negara Hongkong.

Fia membagikan kisahnya diperlakukan tak menyenangkan oleh majikannya yang dinilai cerewet, jutek, dan pelit.

Bahkan blak-blakan Fia mengaku selalu makan dari sisa makanan majikannya setiap hari.

Parahnya dia acap kali makan hanya dijatahi atau disisakan tulang ikan bekas makan majikannya.

Kisah Fia, TKW cantik di Hongkong yang selalu menangis ulah majikan
Kisah Fia, TKW cantik di Hongkong yang selalu menangis ulah majikan (YouTube Bunda Fia)

Hal itu disampaikannya di kanal YouTubenya Bunda Fia beberapa waktu lalu.

Fia mengatakan bahwa dengan majikannya itu, dia disuruh bekerja tanpa henti.

Meskipun rumah milik majikannya tidak terlalu besar, tetapi Fia menyebut selalu ada hal-hal yang dikerjakannya bahkan berulang-ulang.

"Di sana rumahnya kecil tapi nggak berhenti-henti disuruh kerja," ujar Fia.

Fia menjelaskan sedikit aktivitasnya sehari-hari. 

Dari mulai pagi, dia sudah siap dengan pekerjannya membererskan segala bagian rumah.

Kemudian membuatkan sarapan untuk majikannya sebelum bangun.

"Abis beres-beres, majikan bangun, kita bikin sarapan untuk majikan baru kita dikasih sarapan," kata Fia.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved