Berita Bangka Tengah
Pria Ini Hilang Saat BAB di Perairan yang Penuh Buaya, Begini Kronologinya
Seorang pria dikabarkan hilang saat buang air besar (BAB) di perairan muara Sinar Laut, Kelurahan Padang Mulia, Koba, Bangka Tengah, Provinsi Babel
Penulis: Evan Saputra CC | Editor: Evan Saputra
"Kamu juga minta tim yang sedang menjalankan tugas agar senantiasa berhati-hati," ujarnya.
Berharap Segera Ditemukan
Raut kegelisahan tergambar di wajah Sulaiman (41), saat mendampingi tim gabungan mencari keberadaan Edi Witoko (39), adik kandungnya yang hilang sejak hari Kamis (14/7/2022) lalu.
Sudah tiga hari terakhir, pria yang berprofesi sebagai pengumpul barang bekas ini tidak bekerja karena ikut membantu mencari keberadaan adiknya yang hilang saat hendak Buang Air Besar (BAB) di tepi sungai Sinar Laut, Kelurahan Padang Mulia, Koba, Bangka Tengah.

Kepada Bangkapos.com, Minggu (17/7/2022), Sulaiman mengaku bahwa adik kandungnya itu mengalami keterbelakangan mental. Hal itulah yang membuat adiknya itu, kerap BAB di tepi sungai.
"Biasanya kalau BAB, dia (Edi-red) memang ke sini. Soalnya kalau di rumah, dia BAB-nya berantakan. Maklum lah, namanya juga orang agak kurang (gangguan mental-red)," ucap Sulaiman sambil menunjuk sebuah dermaga kayu tempat bersandar kapal yang biasanya dijadikan Edi untuk lokasi BAB.
Sulaiman berharap adik kandungnya bisa ditemukan Meski dalam kondisi apapun.
"Walaupun udah meninggal, semoga segera ketemu jasadnya biar bisa dikebumikan dengan layak dan biar kami pihak keluarganya ini juga bisa tenang. Kalau kayak gini terus juga bingung, apalagi semenjak kejadian ini saya enggak bisa kerja dan tidur nyenyak," ujarnya.
Diberitakan Bangkapos.com, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang (Basarnas Babel) kembali lakukan pencarian hari kedua orang hilang di perairan muara Sinar Laut, Kelurahan Padang Mulia, Koba, Bangka Tengah, Minggu (17/7/2022).
Kepala Basarnas Babel, I Made Oka Astawa mengungkapkan bahwa pada hari kemarin, pencarian terhadap Edi Witoko (39) yang hilang saat BAB pada Kamis (14/6/2022) malam masih nihil dan belum membuahkan hasil.
"Tadi pukul 07.00 WIB, tim SAR gabungan melakukan briefing dan membagi area pencarian," kata Made kepada Bangkapos.com
Lanjut dia, pencarian hari kedua ini juga melibatkan unit siaga SAR Toboali, Polsek Koba, BPBD Bangka Tengah, Laskar Sekaban dan Masyarakat sekitar.
Adapun pola pencarian yang dilakukan pada hari ini adalah pencarian di laut menggunakan 1 unit rubber boat dengan pola pencarian creeping line search dengan luas 6 Nm⊃2;.

"Selanjutnya, dilakukan pencarian visual dengan menyusuri pesisir pantai sejauh 2 km," jelasnya.
Kemudian, dilakukan juga pencarian di sungai menggunakan 2 rubber boat dengan pola pencarian contoh search sejauh 5 km.
"Kami juga telah menyiapkan kantong jenazah dan palmedis sebagai rescue plan," ujarnya.
(Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)