Senjata
Saingan Heli Tempur Apache Amerika, Inilah Z-10ME China yang Punya Senjata dan Kemampuan Mengerikan
Hingga 16 rudal anti-tank, empat peluncur roket 7 barel, atau dua peluncur roket 32 barel dapat dipasang di helikopter
Penulis: Iwan Satriawan CC | Editor: Iwan Satriawan
BANGKAPOS.COM-Kemampuan China untuk memmproduksi senjata perang sendiri memang tak diragukan lagi.
Selain kapal perang hingga jet tempur, negeri Panda ini juga mampu memproduksi helikopter serbu yang tak kalah canggih dengan helikopter buatan Amerika Serikat.
Baru-baru ini, untuk pertama kalinya, gambar yang jelas dari helikopter serbu Z-10ME China diunggah di internet.
Z-10ME adalah varian ekspor dari helikopter serang terbaru China, yang sudah beroperasi dengan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA).
Pengamat militer China mengunggah foto Z-10ME, varian ekspor modifikasi dari helikopter serang Z-10, di Twitter.

Konfigurasi baru terlihat di samping varian lama untuk perbandingan visual.
Menurut ahli, gambar itu diambil dari media sosial China Weibo.
Belum lama ini, helikopter Z-10 ikut serta dalam latihan live fire yang dilakukan oleh brigade penerbangan militer yang tergabung dalam Komando Militer PLA Xinjiang di Pegunungan Karakoram.
Z-10 dikatakan disaingi oleh Apache Amerika.
Melansir The EurAsian Times, Rabu (3/7/2022), Z-10 adalah helikopter serang dengan jangkauan 1.120 kilometer dan beratnya sekitar 5.100 kilogram saat kosong.
Ini termasuk pistol revolver kaliber 23 milimeter dan empat cantelan eksternal yang dapat menahan peluncur roket dari udara ke darat, serta udara ke udara.
Hingga 16 rudal anti-tank, empat peluncur roket 7 barel, atau dua peluncur roket 32 barel dapat dipasang di helikopter dengan kemampuan untuk menggunakan kombinasi berbeda untuk berbagai misi.
Misalnya, rudal dapat digunakan untuk melawan tank dan kendaraan lapis baja, sementara roket dan senjata akan digunakan untuk melawan infanteri.
Z-10 lebih mudah untuk dikelola, memiliki jangkauan yang lebih luas, dan memiliki kemampuan multi-tasking yang sangat baik daripada pesaing internasionalnya, seperti Eurocopter Tiger, karena desain aerodinamisnya yang sangat baik dan penanganan mesin yang diproduksi di dalam negeri, serta kemampuan manuver.
Mesin WZ-16, yang dilaporkan sedang dikembangkan dengan bantuan dari produsen mesin helikopter Prancis Safran Helicopter Engines untuk mewujudkan kemampuan ketinggian tinggi di Z-10, dilaporkan telah dipasang dalam patroli perbatasan terbarunya.