Kuota Formasi PPPK 2022 Pemkot Pangkalpinang, Pemkab Bangka Barat dan Pemprov Babel
Pemkot Pangkalpinang, Pemkab Bangka Barat dan Pemprov Bangka Belitung kembali menyediakan kuota PPPK
Penulis: Ardhina Trisila Sakti CC | Editor: Ardhina Trisila Sakti
BANGKAPOS.COM - Tidak lama lagi, pendaftaran seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2022 akan segera dibuka.
Kali ini Pemkot Pangkalpinang, Pemkab Bangka Barat dan Pemprov Bangka Belitung kembali menyediakan kuota PPPK.
Prioritas utama pada seleksi PPPK 2022 adalah tenaga guru dan tenaga kesehatan (nakes)
Baca juga: 11 Detik Video Gisel dan Wijin Viral di TikTok Jadi Sorotan, Terciduk Manja dan Nempel Mulu
Baca juga: Segera Tayang, Intip Proses Syuting Si Doel The Series, Mandra dan Munaroh Pakai Pakaian Pengantin
Baca juga: Siapa Robert Priantono Bonosusatya Orang yang Disebut Ketua IPW Terlibat dalam Kasus Brigadir J?
Berikut rincian formasi PPPK di Pemkot Pangkalpinang, Pemkab Bangka Barat dan Pemprov Babel yang dirangkum Bangkapos.com:
1. Pemkot Pangkalpinang
Pelaksana Tugas (Plt) Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Pangkalpinang, Fahrizal mengatakan pada 2022 ini pihaknya mendapatkan jatah sebanyak 130 formasi.
Hal ini dikeluarkan menyusul munculnya keputusan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
"Di Kota Pangkalpinang kita mendapatkan 130 formasi PPPK yang diusulkan untuk tahun 2022 ini," kata Fahrizal kepada Bangkapos.com, Selasa (20/9/2022).
Fahrizal mengungkapkan dari 130 kuota PPPK ini diperuntukan paling banyak untuk kebutuhan guru sebanyak 118 formasi dan tenaga kesehatan sebanyak 12 formasi tenaga kesehatan.
Perihal jadwal pelaksanaan seleksi sendiri rencananya akan dimulai pada pekan ketiga atau keempat pada September 2022 ini.
Namun untuk tanggal pasti, pihaknya masih menunggu jadwal petunjuk teknis pelaksanaan pendaftaran dari Kemenpan-RB. Pasalnya, instruksi dan regulasi masih disusun oleh Pemerintah Pusat.
Pada Jumat 23 September 2022 mendatang, BKPSDMD bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan akan mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) pelaksanaan rekrutmen PPPK guru.
Dari itu diharapkan dapat memperjelas proses dan mekanisme seleksi PPPK. Sedangkan untuk PPPK tenaga kesehatan belum ada mekanisme.
"Jadwalnya kalau dari Kemendikbud Ristek mulai minggu ketiga dan keempat bulan ini. Kalau dari guru akan dilakukan semacam bimtek pada hari Jumat ini," ungkapnya.
Kendati demikian kata Fahrizal, kuota 118 PPPK guru ini merupakan tindak lanjut dari rekrutmen PPPK guru sebanyak 307 orang pada tahun 2021 lalu. Dari kuota yang disediakan tersebut baru sebanyak 237 guru yang menjadi PPPK dan satu orang meninggal dunia.