Inilah Fakta-fakta Pengakuan Ismail Bolong soal Setor Uang Tambang Rp 6 Miliar ke Petinggi Polri
perekam video itu adalah anggota Paminal dari Mabes Polri. Ia menyebut, testimoni tersebut direkam melalui ponsel milik 1 dari 6 anggota Paminal...
"Padahal itu direkam Februari (2022) sebelum saya ajukan pensiun dini," ungkapnya, Sabtu.

3. Mengaku Videonya Direkam Anggota Polri
Ismail Bolong berujar, perekam video itu adalah anggota Paminal dari Mabes Polri.
Ia menyebut, testimoni tersebut direkam melalui ponsel milik 1 dari 6 anggota Paminal Mabes Polri yang datang khusus ke Balikpapan.
Sebelum direkam, Ismail Bolong mengaku diperiksa di ruang Propam Polda Kaltim di Balikpapan.
Di kamar hotel lantai 16, kata dia, seorang Bintara sudah menulis konsep apa yang harus ia baca.
"Saya ingat, saya di hotel sampai Subuh, dikawal 6 anggota dari Mabes."
"Karena tak bisa ngomong, dan dalam tekanan, akhirnya terus intimidasi dan dibawa ke hotel," terangnya.
Baca juga: Berawal dari Tugas Kuliah Hingga Sempat Tak Direstui, Dosen dan Mahasiswi di Babel ini Hidup Bahagia
Baca juga: Kisah Dijah, Janda Cantik Sebagai TKW Hongkong Ingin Cari Jodoh yang Serius Menerimanya
Baca juga: Dahsyatnya Amalan Astaghfirullah Wa Atubu Ilaih, Sering Dibaca Nabi, Bisa Dibaca 3 Kali Sehari
Baca juga: Doa Penangkal Sihir dan Santet Termasuk Cara Mengatasi Orang Kena Pelet, Sihir, Teluh & Jin
4. Polda Kaltim Dalami Video Ismail Bolong
Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo, mengatakan video tersebut tengah didalami oleh jajarannya, termasuk soal setoran uang miliaran ke seorang perwira petinggi Polri.
“Saya tahunya dari media sosial. Terkait video itu masih kami dalami semuanya,” katanya, Sabtu, dikutip dari Kompas.com.
Ia membenarkan bahwa Ismail Bolong sebelumnya merupakan anggota kepolisian di wilayah hukum Polda Kaltim.
Namun, Ismail Bolong disebut telah mengundurkan diri.
“Setahu saya dia sudah mengundurkan diri, tapi step-nya sudah keluar atau belum masih kami kroscek,” jelas Yusuf.
5. Pernah bertugas di Polresta Samarinda