Helikopter Polri Hilang Kontak

Tim SAR Dirikan Posko di Pesisir Pantai Burung Mandi, Tiga Kru Helikopter yang Jatuh Belum Ditemukan

Tim SAR Gabungan mendirikan posco pencarian di pesisir Pantai Burung Mandi guna memudahkan pencarian terhadap kru helikopter polri yang hilang.

Penulis: Nurhayati CC | Editor: nurhayati
Posbelitung.co/Disa Aryandi
Tim SAR Gabungan, Senin (28/11/2022) melakukan evakuasi terhadap jenazah yang ditemukan di perairan Burung Mandi. 

"Itu penemuannya sekitar tiga mil dari Pantai Burung Mandi," kata Danpos SAR Belitung Timur Danang Adi Prasetya kepada Posbelitung.co.

Selain menemukan jasad tersebut, Tim SAR gabungan pula menemukan satu benda. 

Diduga kuat benda tersebut adalah tangki BBM Helikopter NBO 105 P-1103.

Penemuan jasad Bripda Muhammad Khoirul Anam ini dibenarkan Kapolda Bangka Belitung Irjen Pol Yan Sultra melalui Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Pol Maladi.

Ia mengatakan dari empat kru helikopter polisi satu ditemukan bernama Bripda Muhammad Khoirul Anam. 

"Untuk kita ketahui bahwa ada empat awak di dalam helikopter. AKP Arif Rahman Saleh Capt  Briptu Lasminto,  Aipda Joko M, dan Bripda Anam. Yang ditemukan jenazahnya telah meninggal dunia Bripda Anam," kata Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Pol Maladi, Senin (28/11/2022) di Mapolda Bangka Belitung.

Ia menambahkan, jenazah Bripda Muhammad Khoirul Anam yang ditemukan dalam kondisi utuh menggunakan seragam Polri dan telah dievakuasi ke RSUD Manggar, Belitung Timur.

"Kondisi jenazah utuh, sudah ditemukan dalam meninggal dunia informasi pada hari ini. Anggota itu berasal dari Baharkam Polri BKO di Polda Kalteng. Untuk tiga kru lainmya masih  dalam pencarian, semoga semuanya ditemukan," ungkap Maladi.

Diberitakan sebelumnya, satu unit Helikopter 105/P-1103 milik Korps Polairud Baharkam Polri dilaporkan hilang kontak, pada Minggu (27/11/2022) siang, di perairan Buku Limau, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung.

Helikopter, tersebut diketahui merupakan BKO Polda Kalimantan Tengah ini take off dari Pangkalan Bun dan bertolak ke Tanjung Pandan Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung.

Kapolda Bangka Belitung Irjen Pol Yan Sultra melalui Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Pol Maladi, telah melakukan upaya SAR dan berkoordinasi dengan sejumlah instansi di daerah.

"Kita koordinasi dengan komandan kapal Ditpolairud Babel yang berposisi di Tanjungpandan, lalu koordinasi dengan Basarnas Babel unit Belitung," ujar Maladi kepada Bangkapos.com, Minggu (27/11/2022) malam.

Maladi menyampaikan, informasi terkait helikopter diketahui sebelumnya merupakan helikopter BKO Polda Kalimantan Tengah yang take off dari Pangkalan Bun tujuan Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung.

"Ia bersamaan dengan Helikopter NBO 105 / P-1113 yang juga akan melaksanakan ferry flight atau penerbangan ke Jakarta untuk kembali ke Mako Ditpoludara," lanjutnya.

Dia menyebutkan dari informasi yang diterima dari Korps Polairud Baharkam Polri, nama-nama crew Helicopter P- 1103 yang hilang kontak yakni,  AKP Arif Rahman Saleh (Capt )  Briptu Lasminto,  Aipda Joko M, dan Bripda Anam. 

Sementara crew onboar P-1113 atau sudah landing di Tanjungpandan, yakni AKP Togu  IPDA Reksi, Bripka Soleh dan Bripda Erwin.

(Posbelitung.co/Disa Aryandi/Bangkapos.com/Riki Pratama)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved