Pria ini Rela Makan Nasi Lauk Garam, Sukses Kumpulkan Rp 2,8 M selama 19 Tahun Bekerja di Malaysia
Berkat hidup hematnya, dia berhasil membeli rumah dan memiliki tanah sendiri di negara asalnya. Berbicara lebih jauh, dia mengatakan penghasilannya...
BANGKAPOS.COM -- Baru-baru ini, viral video seorang pria Bangladesh yang kerja di Malaysia.
Hal itu terjadi karena gaya hidup pria Bangladesh tersebut berbeda dari orang kebanyakan.
Ya, punya tabungan banyak untuk masa depan adalah impian banyak orang.
Kadang ada orang yang melakukan hal ekstrim agar mempunyai tabungan banyak.
Sperti video viral di TikTok perjuangan seorang pria demi bisa mengumpulkan uang untuk membeli rumah bagi keluarganya di desa.
Baca juga: Kisah TKW Evi yang Sudah Tiga Tahun Tidur dengan Majikan, Majikan Selalu Masuk Kamar Jam 2 Pagi
Baca juga: Harga Hp Samsung A13 Desember 2022 Super Murah, Empat Kamera, Baterai Jumbo, Ram Lega, Chipset Gahar
Baca juga: Sambo Kekeuh Mengaku Tak Menembak Yoshua, Hakim: Ada 7 Luka Tembak, 5 Dari Eliezer, 2 Lagi Siapa?
Pria asal Bangladesh tersebut bekerja di Malaysia.
Gaya hidupnya sungguh berbeda dari orang kebanyakan.

Karena gaya hidupnya itu pula, hasil yang ia dapatkan pun berbeda.
Dikutip dari ohbulan pada Jumat (2/12/2022), pekerja migran asal Bangladesh itu hanya makan bawang, cabai, dan garam.
Melalui video yang dibagikan Awe (PokChek96) di TikTok, seorang pekerja migran asal Bangladesh mengaku tidak keberatan makan dengan cara sederhana.
Ia rela makan tanpa lauk pauk.
Kenapa ia hidup begitu sederhana?
Rupanya ia ingin menabung untuk keluarganya.
Diketahui bahwa pria ini telah menabung Rp2,8 M selama kerja di negeri Jiran tersebut.
Baca juga: Bacaan Al Quran Surat Yasin Lengkap 83 Ayat, Arab, Latin, Terjemahan, Doa Serta Keutamaan Membacanya
Baca juga: Sinopsis Film The Big 4, Film Laga Komedi Debut Sutradara Timo Tjahjanto
Baca juga: Jadwal Perempat Final Hingga Final Piala Dunia 2022, Rekor Masing-masing Timnas
Baca juga: Kaesang Beri Mahar Rp300 Ribu, Sosok Erina Gudono yang Sederhana dan Tak Neko-neko
Pria Bangladesh itu sudah 19 tahun bekerja di Malaysia.