Kisah Pengumpul Barang Bekas Tajir Melintir, Tampil Lusuh Tapi Memiliki Rumah Mewah dan 2 Mobil

BANGKAPOS.COM -- Tak ada yang menyangka barang bekas yang sudah dianggap sampah ternyata bisa membuat orang kaya raya.

Biasanya, sampah bagi kebanyakan orang harus dibuang.

Namun bagi orang-orang di Vietnam ini, sampah justru mengantarkan mereka jadi miliader.

Di Vietnam, terdapat sebuah kampung yang banyak warganya kaya raya berkat menjalani profesi sebagai pengumpul barang bekas.

Kampung tersebut dikenal sebagai kampung miliarder sampah di Vietnam.

Baca juga: Jadi Plt Sekda Pangkalpinang, Mie Go Siap Bantu Wali Kota, Berikut Nama Pejabat yang Dilantik Molen

Baca juga: Doa Mustajab Jumat Sore, Baik Dibaca Setelah Ashar, Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya

Baca juga: Wali Kota Tegal Klarifikasi soal Grepe Uci Sucita saat Manggung: Terlarut Suasana

Meski warganya penampilan sering lusuh, mereka memiliki rumah yang mewah dan mobil minimal dua.

Banyak orang menilai kondisi ekonomi seseorang dari penampilan mereka.

Tak hanya itu, biasanya orang-orang juga menilai kondisi ekonomi dari pekerjaan yang dijalani orang tersebut.

Namun, terkadang pekerjaan yang "tidak terlalu mewah" justru mendatangkan penghasilan besar.

Seperti halnya pekerjaan yang dijalani sejumlah wanita asal Vietnam ini.

Diketahui, mereka bekerja sebagai pengumpul barang bekas.

Biasanya pengumpul barang bekas tampil lusuh, sehingga banyak orang beranggapan bahwa pekerjaan ini menghasilkan sedikit uang.

Belum lama ini sebuah akun TikTok bernama VTC memposting video dirinya mengunjungi sebuah desa dengan tradisi mengumpulkan barang bekas.

Baca juga: Viral Polisi di Belitung Kejar-kejaran Ringkus Pencuri Motor, Pelaku dan Korban Berakhir Damai

Baca juga: Sinopsis Film Dear David yang Akan Tayang di Netflix, Fantasi Laras untuk Idaman Hati di Sekolah

Baca juga: Reaksi Putri saat Ditanya Alasan Ajak Kuat Maruf ke Ruang Privasi: Saya Lupa, Saya Ngapain di Situ

Dilansir dari Bestie.vn Jumat (13/1/2023), desa tersebut bernama desa Quan Do yang terletak di Bac Ninh, Vietnam.

Gadis ini datang ke desa yang dikenal memiliki banyak "miliarder sampah".