Siapa Riko Arizka? Yang Tega Habisi Nyawa Elisa Pakai Pecahan Kloset WC, Ternyata Seorang Ojol
Usai dibekuk Riko Arizka mengaku menyesal melakukan pembunuhan pada Elisa. Saat itu, dia merasa terpancing emosi karena dibohongi oleh mantan pacar
Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: Evan Saputra
BANGKAPOS.COM- Riko Arizka mendadak jadi perbincangan warganet usai tega menghabisi nyawa mantan pacarnya sendiri, Elisa Siti Mulyani dengan cara tragis.
Diketahui kasus pembunuhan terhadap wanita selebgram itu sedang viral di dunia maya, dan menyedot rasa simpati warganet.
Bagaimana tidak, Elisa tewas akibat pembunuhan keji yang dilakukan oleh orang yang pernah menjalin hubungan asmara dengannya, Riko Arizka.
Motif cemburu lantaran Elisa sudah punya pacar baru membuat Riko Arizka kehilangan akal hingga tega menghabisi nyawa Elisa.
Mahasiswi di Banten itu ditemukan tewas di Jalan Stadion Badak, Pandeglang, Provinsi Banten, Rabu (8/2/2023) malam lalu ulah Riko Arizka.
Usai dibekuk Riko Arizka mengaku menyesal telah melakukan pembunuhan pada Elisa. Saat itu, dia merasa terpancing emosi karena dibohongi oleh mantan kekasih.
"Sakit hati, dibohongin dihianatin, terasa gelap aja gitu, saya hilap dan menyesal," terangnya melansir dari Tribun Banten, Sabtu (11/2/2023).
Sebelumnya, Elisa Siti Mulyani sempat teriak minta tolong saat akan dihabisi nyawanya oleh Riko Arizka
Lantas siapa sebenarnya Riko Arizka, sosok yang tega membunuh Elisa.
Diketahui Riko Arizka adalah pemuda berusia 21 tahun.
Sehari-harinya Riko Arizka berprofesi sebagai tukang ojek online alias ojol.
Namun tak diketahui apakah profesi itu adalah sumber penghasilan utama Riko Arizka atau hanyalah pekerjaan sampingan.
Hal itu diungkap Kasatreskrim Polres Pandeglang, AKP Shilton Silitonga.
"Pekerjaan Riko Arizka ini sebagai ojek online. Enggak tau pekerjaan sampingan atau pekerjaan tetap dia, yang jelas dia suka ngojek," jelas AKP Shilton.
Riko Arizka diketahui tinggal di Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Daerah itu adalah daerah yang sama dengan tempat tinggal Elisa Siti Mulyani.

Informasi lainnya, Riko Arizka diduga merupakan anak seorang polisi.
Dugaan tersebut terucap dari orangtua Elisa Siti Mulyani, Tubagus Hadi Mulyana.
Tubagus Hadi Mulyana membenarkan bahwa Riko Arizka merupakan anak polisi yang bertugas di wilayah hukum Polres Lebak.
Oleh karena itu, Tubagus Hadi Mulyana meminta Polres Pandeglang unutuk objektif dalam mengusut kasus yang menewaskan putrinya.
"Kita harapkan polisi objektif yah, meskipun kita tahu, kita dengar pelaku ini anak polisi aktif di Banjarsari (Lebak-red)," kata Tubagus Hadi Mulyana, ayah Elisa Siti Mulyani kepada TribunBanten.com di rumahnya, Jumat (10/2/2023).
Kronologi tewasnya Elisa Siti Mulyani
Melansir dari kompas.com, Jumat (10/2/2023) motif pembunuhan yang dilakukan Riko Arizka lantaran cemburu dengan Elisa.
Adapun setelah membunuh Elisa, Riko Arizka sempat membawa sejumlah barang korban meliputi laptop dan handphone.
Kasat Reskrim Polres Pandeglang AKP Shilton mengatakan pelaku tak terima korban punya pacar baru setelah keduanya putus.
“Motifnya percintaan, cemburu, jadi pelaku dan korban ini saling kenal, pernah pacaran 4 tahun, belakangan sempat putus ada masalah, dan korban punya pacar lagi, diduga pelaku cemburu,” tutur dia.
Shilton mengungkapkan kronologi pembunuhan tersebut. Kejadian berlangsung Rabu malam sekitar pukul 22.00 WIB. Saat itu, pelaku usai menyetrum ikan di Sungai Balapunah dekat Stadion Badak Pandeglang.
“Saat mau pulang ke rumah, di jalan ketemu korban, lalu diminta berhenti untuk ngobrol dan terjadi cekcok,” ungkap Shilton.
Karena emosi, pelaku mencekik leher korban dan menutup mulut korban sehingga korban terjatuh. Korban sempat melakukan perlawanan dengan menggigit tangan pelaku, namun kalah tenaga.
“Saat korban lemas, pelaku memulul korban dua kali dengan menggunakan pecahan kolset wc hingga lehernya sobek,” kata dia.
Usai melakukan pembunuhan, pelaku kabur dengan membawa laptop serta handphone korban.
Kisah asmara Riko Arizka dan Elisa Siti Mulyani
Riko Arizka dan Elisa Siti Mulyani sempat menjalin pacaran selama lima tahun. Mereka berpacaran sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).
Namun akhirnya, Elisa Siti Mulyani memutuskan untuk mengakhiri hubungan tersebut. Hal ini membuat Riko Arizka sakit hati.
Meski demikian, Riko terus mengejar cinta Elisa, bahkan sehari sebelum melakukan aksi pembunuhan, tepatnya pada Selasa (7/2/2023), Riko sempat memberikan hadiah ulang tahun pada Elisa.
"Sebelum kejadian pada hari Selasa ketemu (Elisa-red) untuk memberikan hadiah ulang tahun," ungkap Riko Arizka di Polres Pandeglang, Kamis (9/2/2023).
Riko mengaku merasa sakit hati oleh tingkat Elisa yang dia anggap selalu berkata bohong. Sehingga pada Rabu (8/2/2023) malam, kedua orang itu terlibat cekcok yang berujung pembunuhan.
"Sakit hati suka bohong, ngomongnya mah A gak tau nya B. Gelap dan hilap (membunuh-red), saya menyesal," pungkasnya.
(Bangkapos.com/Vigestha Repit)
Skenario Briptu Rizka Habisi Brigadir Esco Tak Kompak dengan Adik dan Alasannya Tolak Reka Adegan |
![]() |
---|
Nasib Briptu Danang Setiawan, Bukan Sopir Rantis Brimob yang Lindas Ojol Affan, tapi Dihukum Tahanan |
![]() |
---|
Kasus Pembacokan di Neknang, Gegara Ucapan Dari Mana Bos, Alfian Dibacok Durani hingga Tewas |
![]() |
---|
Alasan Irjen Hendro Pandowo, Eks Kapolda Babel Pamit ke Ojol sebelum Sertijab di Jakarta: Kita Dekat |
![]() |
---|
Kapolda Babel Irjen Pol Hendro Pandowo Pamit ke Driver Ojol Sebelum Sertijab di Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.