Jelang Pemilu 2024, Bupati Belitung Sahani Saleh Masih Wait And See

Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah di depan mata. Meski begitu, Bupati Belitung Sahani Saleh belum memikirkan karier politiknya.

Penulis: Dede Suhendar | Editor: M Ismunadi
Posbelitung.co/Dede S
Bupati Belitung, Sahani Saleh. 

BANGKAPOS.COM, BELITUNG -- Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah di depan mata.

Meski begitu, Bupati Belitung Sahani Saleh belum memikirkan karier politiknya.

Demikian setidaknya diakui Sanem, sapaan akrabnya, saat ditemui Posbelitung.co pada Rabu (3/5/2023).

Menjelang tahun politik 2024, nama Bupati Belitung Sahani Saleh patut diperhitungkan.

"Wait and see lah, sampai sekarang belum ada," ujarnya saat ditemui usai acara halal bihalal di rumah adat Belitung, Rabu (3/4/2023).

Sanem saat ini menjabat Bupati Belitung hingga 31 Desember 2023.

Dia juga pernah menjabat Wakil Bupati Belitung periode 2008-2013, dan Bupati Belitung periode 2014-2018.

Baca juga: Masuk Hari ke 3, KPU Kota Pangkalpinang Belum Terima Pendaftar Bacaleg Pemilu 2024

Sanem menyebut hingga masa akhir jabatan hingga 31 Desember 2023 nanti, dia ingin menikmati hidup layaknya masyarakat biasa.

Lepas dari kesibukan rutin pejabat yang mengurusi semua urusan pemerintahan.

Mengingat dirinya sudah berkecimpung di dunia pemerintahan semenjak tahun 1987 silam.

Perjalanan karier Sanem sendiri dimulai menjadi seorang ASN, tahun 2003-2005 menjabat sebagai Camat Selat Nasik dilanjutkan 2005-2008 menjabat sebagai Camat Sijuk.

Pria 64 tahun itu juga sempat duduk sebagai Kabag Tata Pemerintahan sebelum memutuskan mencalonkan diri sebagi Wakil Bupati Belitung mendampingi Darmansyah Husein periode 2008-2013.

Lalu, berlanjut menjadi Bupati Belitung periode 2014-2018 dan periode 2019-2023.

"Jadi sudah puluhan tahun, wajar kalau berganti. Kalau sekarang melayani rakyat, nanti saya ingin kembali jadi rakyat yang dilayani," katanya.

Berbicara pengalaman di dunia politik, pria kelahiran 7 Nopember 1958 itu mengaku tidak begitu paham ilmu politik.

Bahkan dirinya tak segan menyatakan dua periode menjabat Bupati Belitung dikarenakan faktor keberuntungan.

Meskipun di sisi lain, kepercayaan masyarakat juga menjadi penentu karir politik Sanem di Kabupaten Belitung.

"Ada orang mengatakan Sanem itu ilmunya 20 persen tapi nekatnya 80 persen dan keberuntungannya 200 persen," katanya sembari tertawa. (posbelitung.co/dede s)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved