Ridwan Kamil Turun Tangan, Nonton Aktifkan Kepala BKPSDM Kasus Pungli Guru Muda ASN Pangandaran

Usai bertemua Husein Ali Rafsanjani guru muda asn pangandaran korban pungli, Gubernur Jabar Ridwan Kamil perintahkan inspektorat dan sabut pungli

Penulis: Hendra CC | Editor: Hendra
(Dokumentasi Tim Ridwan Kamil)via Kompas.com
Husein Ali Rafsanjani guru muda ASN Pangandaran yang mengundurkan diri sebagai ASN karena menjadi korban pungli, bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (10/5/2023) sore. 

BANGKAPOS.COM, BANDUNG,  - Kasus viral guru muda ASN Pangandaran Husein Ali Rafsanjani yang mengundurkan diri akhirnya ada titik terang setelah Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil turun tangan.

Husein Ali Rafsanjani terpaksa mengundurkan diri sebagai PNS guru setelah dirinya melaporkan dugaan pungli yang terjadi pada 2020.

Guru muda ASN Pangandaran malah jadi terperiksa oleh BKPSDM Pangandaran. Ia juga dipaksa untuk mencabut laporan punglinya.

Ridwan Kamil langsung bertemu empat mata dengan Husein Ali Rafsanjani untuk mendapatkan penjelasan secara langsung.

Dilangsir Kompas.com, setelah mendengar penjelasan Husein, dan laporan lainnya, Ridwan Kamil pun merekomendasikan untuk menonaktifkan Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pangandaran Dani Hamdani.

"Saya sudah mendengarkan, ada laporan tertulis dari BKPSDM Pangandaran dan bertemu langsung dengan Husein-nya. Saya sudah rekomendasikan, Kepala BPSDM Kabupaten Pangandaran diberhentikan dulu sementara," kata Emil, sapaan Ridwan, di Gedung Indonesia Menggugat, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (11/5/2023).

Selain itu, Emil juga menugaskan Inspektorat dan tim Saber Pungli Jabar untuk datang ke menelusuri masalah tersebut.

"Saya sudah menugaskan Inspektorat dan Saber Pungli Jabar untuk datang ke Pangandaran untuk melakukan klarifikasi dan verifikasi. Nanti kalau terbukti, ada jalur sanksi sesuai perundangan, kalau tidak terbukti direkonsiliasi dengan solusi. Solusinya terserah yang paling nyaman buat semua pihak," ujar Emil.

Namun, Emil mengatakan, Husein sudah tidak nyaman dengan ekses yang ditimbulkan setelah perkara yang dikisahkan di media sosial viral.

"Kelihatannya memang dianya tidak terlalu nyaman dengan eksesnya. Termasuk pindah ke level provinsi kewenangan gubernur, tapi kalau PNS itu panjang urusannya ada BKN, ada nasional yang harus melakukan itu. Hari ini arahannya itu. Hasil laporannya nanti dilaporkan ke publik," jelasnya.

Polisi di Pangandaran akan Periksa Sejumlah Guru

Kasus pungli yang menimpa guru muda ASN Pangandaran kini berbuntut panjang.

Setelah bertemu dengan Husein, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pun langsung memerintahkan inspektorat dan Tim Saber Pungli Jawa Barat untuk menindaklanjuti laporan pungli tersebut.

Aparat kepolisian dari Polres Pangandaran pun dikabarkan akan turut serta menangani dugaan pungli di sebuah dinas di Kabupaten Pangandaran tersebut.

Kabar akan melakukan penyelidikan kasus guru muda ASN Pangandaran yang jadi korban pungli ini pun diakui oleh AKP Luhut Sitorus selaku Kasat Reskrim Polres Pangandaran Polda Jabar.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved