Ratusan Kader Kesehatan Ikut Jambore Kader Pangkalpinang, Wali Kota Berikan Penghargaan

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Sebanyak 585 kader kesehatan mengikuti Jambore Kader tingkat Kota Pangkalpinang, Jumat (21/7/2023) di Alun-alun Taman Merdeka (ATM) Pangkalpinang.

Pelaksanaan Jambore Kader tingkat Kota Pangkalpinang ini diresmikan secada langsung oleh Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil, kegiatan diawali dengan senam jantung bersama, dan senam cuci tangan bersama seluruh peserta.

Baca juga: Sejak Juni 2023 Bangka Belitung Masuki Musim Kemarau, Gangguan Cuaca Lokal Sebabkan Terjadi Hujan

Baca juga: Lahan Sawah di Bangka Selatan Terancam Rusak Akibat Tambang Ilegal, Petani Rias Geruduk Penambang

Dalam sambutannya Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil menyebut, Jambore Kader ini merupakan apresiasi dan penghargaan kepada kader posyandu sebagai ujung tombak unsur kesehatan di tengah masyarakat.

"Kader posyandu merupakan garda terdepan untuk meneruskan program kesehatan kepada masyarakat. Ini kekuatan yang luar biasa. Tentunya target yang didapatkan bagaimana penanganan awal tentang kesehatan kepada warganya, Kedua, mengikat tali silaturrahmi antara warga satu dengan warga yang lain serta menurunkan angka stunting kita juga," sebut Molen panggilan akrab Maulan Aklil.

Sub Koordinator Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang Rahayu menyebut, dalam jambore ini juga diisi berbagai macam fun game yang bertujuan mengakrabkan kader posyandu.

"Jadi dengan Jambore Kader ini sebagai ajang silaturahmi para kader, saling berbagi ilmu, kemudian bertukar pikiran sesama kader sebelum mengedukasi masyarakat. Jadi harapannya setelah jambore ini para kader dapat kebih bersemangat lagi untuk saking berbagi dan mengedukasi masyarakat," kata Rahayu.

Baca juga: Nasib Honorer Bangka Selatan Masih Mengambang, Pemkab Belum Terima Juknis

Baca juga: Misteri Motif Mutilasi Mahasiswa UMY di Sleman, Polisi Baru Ungkap Ada Aktivitas Tak Wajar

Menurutnya, kader posyandu merupakan salah satu yang memegang peranan penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan pendaftaran, penimbangan, pencatatan dan melakukan penyuluhan, cipta menu serta penggerakan sasaran posyandu. 

"Kader posyandu juga merupakan ujung tombak keberhasilan pelaksanaan Posyandu, keberhasilan Posyandu sebagai informasi dan olah keterampilan bergantung pada kegiatan masyarakat, terutama kadernya. Dengan demikian kader harus berperan aktif," kata Rahayu.

(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)