Bunga Puspita Sari Anak Buruh Setrika yang Jadi Paskibraka 2023 Kini Balas Ejekan dengan Gengsi

Kabar terkini, Bunga Puspita Sari, anak buruh setrika yang jadi Paskibraka 2023 itu juga menjadi anggota pasukan 8 di Istana Negara, Kamis (17/8/2023)

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Evan Saputra
Ist/Kesbangpol
Bunga Puspita Sari, Paskibraka Nasional dari Bangka Belitung bersama ibunya Juwarni. Bunga adalah anak seorang buruh setrika. 

BANGKAPOS.COM - Sosok Bunga Puspita Sari, anak buruh setrika yang menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2023 jadi sorotan.

Bunga jadi sorotan karena ia menerima ejekan saat dirinya mengikuti seleksi Paskibraka Nasional 2023.

Selain itu, kelolosan Bunga juga sempat diprotes dan jadi polemik.

Setelah polemik mencuat, Bunga Puspita Sari juga mencuri perhatian setelah latar belakang keluarganya terungkap.

Bunga menjadi salah satu anggota Paskibraka 2023 , yang akan bertugas di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis (17/8/2023) mendatang.

Siapa sosok Bunga Puspita Sari?

Bunga merupakan siswi SMAN 3 Pangkalpinang, Bangka Belitung.

Bunga Puspita Sari (16) siswi asal SMAN 3 Pangkalpinang yang dinyatakan lolos menjadi paskibraka Nasional. Ia merupakan anak seorang buruh setrika
Bunga Puspita Sari (16) siswi asal SMAN 3 Pangkalpinang yang dinyatakan lolos menjadi paskibraka Nasional. Ia merupakan anak seorang buruh setrika (ist Bunga)

Perjuangan Bunga menjadi Paskibraka 2023 tidaklah mudah, sebab ia sempat diolok-olok oleh rekannya.

Bahkan, kelolosan Bunga sebagai Paskibraka 2023 sempat diprotes oleh peserta lain.

Saat itu, peserta lain menyebut bukan nama Bunga yang keluar berdasarkan seleksi di tingkat Provinsi Bangka Belitung.

Namun, ada tes dari BPIP yang kemudian menghasilkan nama Bunga menjadi yang terpilih dan peserta lain ini tersisih.

Polemik pun terjadi seperti sejumlah kasus lain di daerah lainya.

Pertemuan terkait polemik seleksi BPIP yang menetapkan Bunga sebagai calon paskibraka nasional dengan berbagai pihak pun digelar.

Sampai kemudian polemik itu berujung dikeluarkannya surat permohonan peninjauan kembali dari Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Babel Suganda Pandapotan Pasaribu, kepada Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Bunga dan beberapa calon paskibra Nasional dari Babel lainnya sempat diberangkatkan ke Jakarta.

Halaman
1234
Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved