Siswa SMP di Cilacap Dibully

Kepsek SMPN 2 Cimanggu Banjir Hujatan Usai Puji Pelaku Perundungan, Sebut MK Anak Berprestasi

Bak tak bersimpati kepada korban perundungan, Wuri Handayani justru mengatakan dirinya kaget dan tidak menyangka MK akan melakukan hal seperti itu

|
Kolase Tribun
Kepsek SMPN 2 Cimanggu Banjir Hujatan Usai Puji Pelaku Perundungan, Sebut MK Anak Berprestasi,Bak tak bersimpati kepada korban perundungan, Wuri Handayani justru mengatakan dirinya kaget dan tidak menyangka MK akan melakukan hal seperti itu 

BANGKAPOS.COM- Kasus perundungan di SMPN 2 Cimanggu, Cilacap yang dilakukan MK terhadap FF masih jadi sorotan.

Terbaru, sang Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 2 Cimanggu, Wuri Handayani ikut terseret usai memberikan pernyataannya terkait perundungan tersebut.

Kini, Wuri Handayani bahkan sampai dibanjiri hujatan netizen.

Sebab, dari pernyataannya soal prestasi sang pelaku.

Netizen menilai bahwa Wuri Handayani tidak bersimpati dengan korban karena memuji-muji pelaku.

Bak tak bersimpati kepada korban perundungan, Wuri Handayani justru mengatakan dirinya kaget dan tidak menyangka MK akan melakukan hal seperti itu.

Menurutnya pelaku MK merupakan sosok anak murid yang dikenal berprestasi.

"Dia anak yang punya bakat lah, dia di pramuka ya oke, dia ikut ekstrakurikuler di sekolah, di SMP 2 Cimanggu pelaku memilih ekstrakurikuler pencak silat," ujar Wuri Handayani, dikutip dari video di YouTube Kompas TV, Senin (1/2/2023).

"Pelaku ikut lomba pencak silat juara dua, jadi prestasi ada," lanjut Wuri.

Dikatakan Wuri, pelaku MK sudah beberapa kali memenangkan juara mulai dari tilawah hingga pencak silat.

Namun warganet menilai, perundungan yang dilakukan siswa MK adalah perbuatan yang salah sekalipun dirinya adalah siswa yang berprestasi.

Hal ini terlihat dari unggahan akun instagram @undercover.id, dimana akun tersebut mengunggah video pernyataan dari Wuri. 

Banyak yang memberikan kritikan pedas terhadap kepsek tersebut.

"Siswa nakal bentuk dari kegagalan gurunya dalam mendidik, meskipun berprestasi. 1 siswa melakukan kriminal, jeleklah nama sekolah tersebut. Nah makanya guru ini membela siswa yg melakukan kriminal agar nama sekolahnya bersih dan muridnya tetap banyak," ujar warganet.

"Kepsek begini yang makin menghilangkan ahlak yang perlu di ajarkan para pendidik kepada muridnya, orang salah begitu mau anak pinter anak jenius tapi kalau ngga punya ahlak yg baik ya buat apa bu, yang ada cuma jadi perusak," tambah yang lain.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved