Derap Nusantara

Mengulik Mahumbal, Masakan Rasa Unik Khas Suku Dayak

Mahumbal nama yang mungkin masih asing di telinga banyak orang, namun di dalamnya mengandung kekayaan budaya yang tak ternilai

Antara
Masyarakat dayak meratus menyiapkan mahumbal nasi di buluh (membakar nasi di bambu) saat tradisi maliyu (menangkap ikan) di Dusun Pantai Mangkiling, Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan. 

Tidak semua orang dapat mengolah mahumbal. Hanya beberapa individu yang memiliki keahlian khusus yang dapat melakukannya, terutama saat acara ritual.

Salah seorang tokoh Dayak Meratus Sumiati menginginkan tradisi mahumbal, begitu erat dengan budaya masyarakat Dayak Meratus, bahkan tidak hanya suku Dayak Meratus saja hampir semua suku Dayak yang bermukim di Pegunungan di Kalimantan. Hal ini menjadikan mahumbal sebagai salah satu alternatif makanan ketika berada di dalam hutan.

Kuliner khas Dayak ini kelak tidak hanya menjadi daya tarik bagi wisatawan yang mengunjungi Kalimantan, tetapi juga menjadi bagian dari menu masakan di IKN Nusantara pada masa mendatang.

Jadi, kehadiran IKN Nusantara tidak hanya menjadi magnet kemajuan bagi kawasan sekitar, tetapi juga bakal memberi peluang budaya, termasuk makanan khas setempat, untuk berkembang dan dikenal lebih luas.

Tampilan nasi Humbal dengan Iwak Bapalan yang selesai di tata pada Festival Mahumbal di Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan
Tampilan nasi Humbal dengan Iwak Bapalan yang selesai di tata pada Festival Mahumbal di Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan (Antara)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved