100 Warga Arung Dalam dan Berok Terima Beras Premium 10 Kg, Kemasannya Khusus Bangka Tengah

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Syarifudin (75) bersyukur menerima beras dari program beras sejahtera daerah (Rastrada) dari pemerintah Kabupaten Bangka Tengah.

Warga Arung Dalam, Koba ini mengaku baru pertama kali menerima bantuan beras seperti ini.

"Alhamdulilah, ini pertama kali nerimanya, ya kita harap program pemerintah ini dapat memberi manfaat untuk masyarakat," ujar Syarifudin usai menerima beras seberat 10 Kg tersebut.

Pada hari ini, pemerintah kabupaten Bangka Tengah meresmikan penyaluran rastrada yang ditujukan kepada 1.500 kelompok penerima manfaat (KPM) se-Bangka Belitung.

Untuk tahap kali ini, ada 100 kelompok penerima manfaat yang disalurkan tersebar di Kelurahan Berok dan Arung Dalam.

Para penerima bantuan program ini akan diberikan beras selama enam bulan pada tahun 2024.

"Kita menyerahkan bantuan Rastrada, ini kita serahkan pada para penerima, berdasarkan data DTKS dan P3KE, yang tergolong tidak mampu," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman.

Baca juga: BPK Selesai Lakukan Pemeriksaan, Bupati Bangka Tengah Siap Tindaklanjuti Rekomendasi

Baca juga: Mayoritas Komoditas Bahan Pangan Naik, Pedagang Mengeluh dan Akui Penjualan Turun Drastis

Lebih lanjut, dia memastikan penerima bantuan ini adalah masyarakat yang belum menerima bantuan lainnya.

"Ini kita pilah, yang sudah dapat bantuan lainnya, tidak dapat. Jadi yang belum dapat kita salurkan dari dana rastrada ini, kita kerjasama dengan Bulog, ini dana APBD yang kita gunakan untuk membantu masyarakat," katanya.

Beras premium ini dibungkus dengan cetakan kemasan khusus untuk bantuan program yang hanya ada di Bangka Tengah ini.

"Kantong beras itu yang kita launching hanya diperuntukkan untuk Bangka Tengah, karena kita kerjasama dengan Bulog," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Pemerintahan Masyarakat dan Desa (DinsosPMD) Bangka Tengah, Padlillah mengatakan pada hari Kamis dan Jumat akan didistribusikan ke seluruh kecamatan.

"Dengan bantuan ini kita harap dapat meringankan beban mereka, tadinya kebutuhan untuk beli beras, dengan ada rastrada kebutuhan bisa digunakan untuk lainnya," katanya.

Pimpinan Cabang Bulog Bangka, Akhmad  Fahmi Yasin mengapresiasi adanya program rastradai di Bangka Tengah.

"Di Babel, hanya ada di Bangka Tengah. Bahkan di seluruh Indonesia, tidak banyak yang melakukan program ini. Kami di sini selaku penyedia beras premium, kami jual tetap diharga HET, Rp14.400," katanya. (Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)