Berita Pangkalpinang
Mayoritas Komoditas Bahan Pangan Naik, Pedagang Mengeluh dan Akui Penjualan Turun Drastis
Sejak harga bapok naik, penjualan menurun drastis bahkan lebih dari setengah biasanya. Trus juga kenaikan ini terjadi katanya ada yang gagal panen...
Penulis: Sela Agustika | Editor: Asmadi Pandapotan Siregar
Mayoritas Komoditas Bahan Pangan Naik, Pedagang Akui Penjualan Turun Drastis
BANGKAPOS.COM,BANGKA -- Mayoritas harga beberapa bahan pokok ( bapok ) menjelang Ramadhan di Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ) terpantau naik.
Naiknya sejumlah komoditas ini tidak hanya dikeluhkan oleh pembeli, tetapi juga para pedagang,
Seperti diketahui, sejumlah komoditas yang terjadi kenaikan harga ini mulai dari beras premium, cabai, bawang merah, bawang putih. daging ayam ras, telur ayam ras, dan gula.
Harga bawang merah dan bawang putih yang saat ini ikut melambung dari sebelumnya dikisaran Rp36 ribu perkilo sekarang menyentuh Rp40 ribu perkilo. Sedangkan untuk bawang putih dari Rp36 ribu sekarang naik Rp38 ribu perkilo.
Naiknya harga kebutuhan pangan saat ini ternyata ikut berimbas terhadap penjualan para pedagang di pasaran.
Yuli satu diantara Pedagang di Pasar Air Itam Pangkalpinang yang ikut merasakan imbas kenaikan harga saat ini yang cukup drastis berpengaruh terhadap penjualan.
Kata dia, biasanya untuk penjualan bawang seharinya bisa mencapai 150 kilogram sekarang hanya dikisaran 30 kilogram.
Baca juga: Tips Konsumsi Es Krim yang Baik Menurut Dokter Umum Sun Clinic dr. Nanky Probo Ayu
Baca juga: BPS: Beras Menjadi Penyumbang Inflasi Tertinggi di Babel pada Februari 2024, Beri Andil 0,34 Persen
"Sejak harga bapok naik, penjualan menurun drastis bahkan lebih dari setengah biasanya. Trus juga kenaikan ini terjadi katanya ada yang gagal panen dan lainnya," ujar Yuli, Senin (4/3/2024).
Tak dipungkirinya, harga kebutuhan pangan ini kerap terjadi kenaikan, terlebih saat momen tertentu. Akan tetapi Yuli menyebut, kenaikan harga yang kompak dan dratis terjadi saat ini.
"Biasanya pada momen seperti Ramadhan, lebaran memang kerap naik karena permintaan tinggi. Tapi kalau sekarang hampir semuanya naik, mau telor, bawang, cabai, tomat dan lainnya. Dan pengaruhnya luar biasa untuk ke penjualannya," tutur Yuli.
Dia berharap, harga komoditi pangan ini bisa kembali normal. Sehingga masyarakat bisa dengan mudah berbelanja.
"Kita tak mengetahui pasti penyebab naiknya harga bahan pangan ini. Tapi beberapa kaya bawang infonya di jawa banjir makanya naik. Semoga ini semua biasa segera normal. Jadi harga bapok juga normal," ucapnya. (Bangkapos.com/Sela Agustika)
Sambut Hari Kejaksaan RI, Kejari Pangkalpinang Gelar Donor Darah Massal |
![]() |
---|
Seruan Indonesia Cemas Bergema di Kantor DPRD Provinsi Bangka Belitung |
![]() |
---|
Puluhan Pelajar Ikut Datang dalam Aksi Damai di DPRD Provinsi Bangka Belitung |
![]() |
---|
Sejumlah Mahasiswa Datang ke DPRD Provinsi Bangka Belitung, Suarakan Keresahan Isu Nasional |
![]() |
---|
Turnamen Volly Ball HY Cup 2025 Berhadiah Total Rp56 Juta di Bangka Selatan, Ini Cara Daftarnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.