Berita Pangkalpinang

Diduga Terbawa Arus, Lumba-Lumba Terdampar di Pantai Koala 'Jembatan Emas'

kalau tidak hewan ya manusia, rupanya lumba-lumba. Syukur pas kita temukan lumba-lumbanya masih hidup, jadi kita langsung gerak cepat evakuasi bawa...

Penulis: Gogo Prayoga | Editor: Asmadi Pandapotan Siregar
Bangkapos.com/GogoPrayoga
Warga setempat mengevakuasi Lumba-Lumba yang terdampar di Pesisir Pantai Koala, Jembatan Emas, Jumat (29/3/2024). 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Warga menemukan seekor lumba-lumba terdampar di Pesisir Pantai Koala ( dekat Jembatan Emas --), Desa Air Anyir, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ), pada Jumat (29/3/2024) sekitar pukul 08.00 WIB pagi.

Dalam video yang diabadikan warga setempat, terlihat lumba-lumba tersebut terdampar di hamparan pasir basah, dan tidak bisa bergerak leluasa untuk mencapai permukaan laut.  

Sehingga sontak warga dengan cepat berusaha untuk menyelamatkan lumba-lumba tersebut dengan membawanya kembali ke laut. 

Terlihat dalam video, lumba-lumba tersebut memiliki ukuran sebesar tubuh orang dewasa dengan berat diperkirakan berkisar sekitar puluhan kilo.

"Awalnya kami kalau tidak hewan ya manusia, rupanya lumba-lumba. Syukur pas kita temukan lumba-lumbanya masih hidup, jadi kita langsung gerak cepat evakuasi bawa lagi ke tengah laut," kata Rudi, nelayan Pantai Koala kepada bangkapos.com, Jumat (29/3/2024). 

Rudi memperkirakan, lumba-lumba tersebut sudah terdampar beberapa jam sebelum ditemukan oleh warga. 

"Sepertinya cukup lama ya dia terdampar, mungkin pagi lah sekitar jam 03.00 WIB seperti itu, lumba-lumba nya ini masih umur muda, kalau dilihat-lihat dia ini sepertinya dibawa arus," ujar Rudi. 

Baca juga: Pengunjung Perpustakaan Berbentuk Buku Berdiri di Bangka Tengah Didominasi Anak-anak Sekolah

Baca juga: Pedagang Kue Dadakan Padati Kawasan BTC Pangkalpinang, Sediakan Stok Kue Lebih Sedikit

Namun begitu, dirinya menjelaskan, saat ini lumba-lumba tersebut sudah berhasil diselamatkan warga dan kembali berada di laut. 

"Kira-kira sekitar setengah jam kita evakuasi, kita langsung bawa ke permukaan laut, posisi terakhir pas kita lepas, dia masih ada di sekitar muara pantai," katanya. 

Rudi mengatakan, sebelumnya mereka ataupun nelayan setempat belum pernah menemukan lumba-lumba terdampar di kawasan tersebut. 

Selain itu mereka juga tidak tahu pasti terkait jenis lumba-lumba apa yang mereka evakuasi pada pagi hari tadi. 

"Belum pernah ya sebelumnya, baru kali ini lihat lumba-lumba terdampar. Kalau jenisnya kita juga kurang tahu ya, mungkin lumba-lumba biasa saja," terang Rudi. (Bangkapos.com/GogoPrayoga)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved