Harta Kekayaan Ahmad Dani Virsal Dirut PT Timah Tbk Total Rp 4 Miliar, Berikut Rinciannya
Dilansir dari laman e-LHKPN, Ahmad Dani Virsal cukup rutin melaporkan Harta Kekayaannya. Virsal memiliki total Harta Kekayaan sebesar Rp 4.245.398.298
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: fitriadi
Akibatnya, paparan Virsal dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR di Senayan, Jakarta, Selasa (2/4/2024), amburadul.
Penilaian itu disampaikan sejumlah anggota Komisi VI DPR RI.
Beberapa anggota DPR bahkan sempat melontarkan kemarahannya terhadap Virsal.
Pasalnya sejumlah pertanyaan yang diajukan terkait kinerja perusahaan plat merah itu tidak mampu dijawab dengan memuaskan oleh Virsal.
Ketua Komisi VI DPR dari Fraksi NasDem, Martin Manurung menyebut segala bentuk pemaparan yang disampaikan dalam rapat tidak memberikan informasi penting kepada DPR.
Padahal saat ini, PT Timah tengah diterpa skandal mega korupsi yang merugikan ekologi mencapai Rp 271 triliun.
"Jadi ini pertanyaan teman-teman, bahwa penjelasan bapak ini sama sekali idak memberikan informasi apapun."
"Kan banyak informasi yang bisa disampaikan dalam RDP di luar teknis kasusnya," kata Martin.
Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi PDIP, Deddy Sitorus, juga marah dengan pemaparan Virsal.
Bahkan, dirinya sampai meminta rapat dihentikan lantaran tidak puas dengan pemaparan dari pihak PT Timah.
"Kita selesaikan saja, tutup saja ini pertemuan," ucapnya.
Deddy pun meminta agar rapat digelar kembali di lain kesempatan dan mendesak PT Timah memberikan pemaparan yang lebih komprehensif, termasuk terkait kasus megakorupsi yang menjerat perusahaan tambang tersebut.
"Kami meminta PT Timah memberikan laporan yang lebih terperinci dengan kasus yang sedang hangat.
"Kemudian menjelaskan tata niaga itu kok bisa merugikan. Karena dari tahun 2018, tren harga timah itu naik terus, gak ada cerita (PT Timah) bisa merugi," imbuhnya.
Deddy juga menilai dokumen pemaparan dari PT Timah telah melecehkan Komisi VI DPR.
"Saya yakin semua teman juga akan menanyakan hal yang sama. Tutup saja rapat ini karena laporan ini melecehkan kita seolah-olah tidak ada persoalan," tegasnya seperti dilansir Tribunnews.
Kemarahan juga disampaikan rekan Deddy di PDIP, Darmadi Durianto. Dia menilai menyebut Virsal tidak siap untuk rapat bersama Komisi VI DPR.
Kendati demikian, Darmadi memaklumi hal tersebut lantaran Virsal baru menjabat sebagai bos PT Timah selama enam bulan.
Ditambah, perusahaan yang dipimpinnya tengah diterpa kasus mega korupsi.
"Saya memaklumi sebetulnya karena Bapak kan masih baru kan, baru enam bulan. Tetapi memang jenis presentasi kayak gini dan jawaban yang Bapak gambarkan itu menggambarkan Bapak tidak siap," ujarnya.
"Saya juga memahami psikologis Bapak memimpin PT Timah habis kena kasus besar. Bapak kelihatan stres sekarang, tidak punya nafsu dan tenaga datang ke sini," lanjut dia.
Kritik dari Darmadi berlanjut dengan menyebut pemaparan laporan dari PT Timah layaknya presentasi siswa SD.
Hal tersebut lantaran Virsal tidak menjelaskan lebih lanjut terkait program-program strategis yang bakal dilakukan PT Timah.
"Bapak nanti jelaskan juga program strategis ini targetnya apa, ada dua. Ini juga tidak terlihat jelas, ini kayak presentasi anak SD," ujarnya.
(Bangkapos.com/TribunTrends.com/Wartakotalive.com)
Quick Count Unggulkan Paslon 03, Rumah Prof. Udin Dihiasi Puluhan Karangan Bunga Ucapan Selamat |
![]() |
---|
Ayah Kandung Diduga Lecehkan Putrinya di Kabupaten Bangka, Pelaku Hampir Diamuk Massa |
![]() |
---|
UBB dan Bank Sumsel Babel Luncurkan Kelas Kemitraan, Dorong Penguatan SDM |
![]() |
---|
Profil Profesor Udin Calon Wali Kota Pangkalpinang Peraih Suara Terbanyak Versi Quick Count |
![]() |
---|
Kekayaan Fery Insani Calon Bupati Bangka Menyusut Setiap Tahun, LHKPN Rp 3,1 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.