Mengapa Tubuh Bisa Merasa Gerah Mengeluarkan Keringat Setelah Mandi? Ini Penyebabnya, Penyakitkah?

Meski dengan mandi, biasanya masalah ini mudah teratasi, nyatanya dalam kondisi tertentu tidak selalu berhasil.

6. Mandi Air Hangat saat Cuaca Terik

Menurut Annie Gonzalez, MD, seorang dermatologist bersertifikat di Riverchase Dermatology Miami, saat cuaca panas terik dan kelembapan di ruangan cukup tinggi, kamu bisa saja berkeringat banyak meskipun baru selesai mandi.

Terlebih lagi jika air yang dipakai bersuhu panas/hangat lantas bertemu dengan suhu tubuh dan udara sekitar kamar mandi yang juga tinggi. Hal ini membuat temperatur semakin meningkat. Menyebabkan keringat keluar lebih banyak.

7. Mengidap Hiperhidrosis

Hiperhidrosis adalah keadaan seseorang yang mengalami keringat berlebih tanpa penyebab jelas. Keringat selalu keluar meskipun suhu udara normal dan tidak melakukan aktivitas fisik apapun.

Saat mengalami hiperhidrolisis, keringat tetap keluar sehabis mandi sekalipun sehingga solusi mengatasinya adalah memakai baju longgar yang mengurangi keringat, rutin mandi 2 kali sehari, dan memakai produk antiperspirant yang bagus.

Untuk menghindari rasa gerah dan berkeringat setelah mandi, disarankan untuk mengatur ventilasi di kamar mandi agar sirkulasi udara tetap baik.

Selain itu, beri jeda sekitar 20-30 menit setelah berolahraga sebelum mandi, dan mandilah dengan air bersuhu normal agar tubuh dapat menyesuaikan dengan suhu di sekitarnya.

Dengan demikian, kita dapat menikmati sensasi segar setelah mandi tanpa harus merasa gerah.(*)