Berita Pangkalpinang

Presiden Mahasiswa UBB Sebut Buruh Bangka Belitung Jauh dari Kesejahteraan dan Terjamin

Presiden Mahasiswa Universitas Bangka Belitung, Andi Fitri Sasmita (Afisa) tenaga kerja di Bangka Belitung belum masuk kategori sejahtera dan terjamin

Penulis: Sepri Sumartono | Editor: Ardhina Trisila Sakti
Istimewa
Presiden Mahasiswa Universitas Bangka Belitung, Andi Fitri Sasmita 

"Hal ini mesti ditindak lanjuti karena faktor orang dalam membuat runtuh keyakinan dan keinginan masyarakat yang ingin melamar di suatu pekerjaan," katanya.

Upah buruh di Bangka Belitung mungkin bervariasi tergantung pada sektor industri dan tingkat keterampilan. 

Di sektor pertambangan, upah mungkin lebih tinggi karena faktor risiko dan kebutuhan keterampilan khusus. 

Namun, di sektor lainnya seperti perkebunan, perikanan, dan industri manufaktur, upah mungkin lebih rendah tergantung pada permintaan dan penawaran tenaga kerja. 

Sementara itu, lapangan pekerjaan di Bangka Belitung juga dapat bervariasi tergantung pada perkembangan ekonomi lokal dan inisiatif pemerintah dalam mengembangkan sektor-sektor non-tambang. 

Meskipun sektor pertambangan masih menjadi pilar utama ekonomi, upaya diversifikasi ekonomi dapat membantu menciptakan lebih banyak lapangan kerja di sektor-sektor alternatif. 

Namun, untuk mengatasi isu upah rendah dan meningkatkan lapangan kerja, perlu adanya kolaborasi antara pemerintah, industri, dan lembaga swadaya masyarakat untuk mengembangkan program pelatihan keterampilan, meningkatkan investasi, dan menciptakan lingkungan usaha yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi dan ketenagakerjaan yang berkelanjutan.

(Bangkapos.com/Sepri Sumartono)

Sumber: bangkapos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved