Bakal Calon Kepala Daerah dari PDIP
Edy Rahmayadi Kantongi Tiket Bakal Calon Gubernur Sumut dari PDIP
Nama Edy diumumkan oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri bersama 12 nama bakal cagub lainnya di Kantor DPP PDIP.
BANGKAPOS.COM, JAKARTA - Edy Rahmayadi kembali mendapatkan rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan (PDIP) untuk maju Pilkada Sumatra Utara (Sumut) 2024.
Nama Edy diumumkan oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri bersama 12 nama bakal cagub lainnya di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Rabu (14/8/2024).
Pembacaan nama-nama calon Kepala Daerah yang diusung PDIP disampaikan oleh Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto.
Hasto Kristiyanto mengatakan, nama Edy sudah diputuskan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
"Sumatra Utara, Letnan Jenderal TNI (Purn) Edy Rahmayadi," kata Hasto.
Edy Rahmayadi hadir langsung di kantor DPP PDIP menerima surat rekomendasi yang diberikan Megawati.
Megawati lalu memberikan surat rekomendasi kepada Edy bersama sejumlah calon kepala daerah lain yang diusung PDIP.
Edy Rahmayadi merupakan Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023.
Ia juga pernah menjadi Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada kurun 2016-2020.
Dalam pengumuman bakal calon kepala daerah dari PDIP, tidak disebutkan siapa nama bakal calon wakil gubernur Sumut yang akan menemani Edy Rahmayadi di Pilkada 2024.
Selain pasangan bakal cagup-cawabup, ada juga pasangan bakal calon bupati-walikota untuk Pilkada serentak di Indonesia.
Pasangan bakal calon kepala daerah untuk Pilgub, Pilbup dan Pilwako dipilih PDIP bersama pasangan bakal calon kepala daerah lainnya se-Indonesia.
"Total yang diumumkan 305 paslon. Ada 12 bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur dan 293 kabupaten/kota," kata Hasto.
Pengumuman ini dilakukan di hadapan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan jajaran DPP PDIP diantaranya, Bendahara Umum DPP PDIP Olly Dondokambey, serta jajaran Ketua DPP PDIP diantaranya Basuki Tjahja Purnama, Deddy Sitorus, Komarudin Watubun, Eriko Sotarduga dll.
Politisi asal Yogyakarta itu mengatakan agenda pengumuman calon kepala daerah gelombang pertama ini dilakukan serentak secara hybrid.
"Yang akan hadir di kantor DPP PDIP adalah perwakilan dari seluruh provinsi," kata Hasto.
Kemarin, dalam rangka kesiapan Partai menghadapi Pilkada Serentak 2024, Hasto mengatakan, Megawati memberi arahan agar kader dan pengurus PDIP selalu menjaga kedisiplinan, soliditas dan selalu bergerak bersama.
"Disiplin, solid, kolektif dan menjaga nama Partai," kata Megawati.
Presiden Kelima RI itu meminta PDIP agar membangun ikatan (bonding) dengan turun ke akar rumput untuk menyerap aspirasi masyarakat.
"Disiplin setiap hari, setiap hari, setiap hari," sebutnya.
Hasto mengatakan arahan Megawati dalam menghadapi Pilkada 2024 menekankan kunci kemenangan pilkada dengan menyatu dengan rakyat.
"PDI Perjuangan adalah partai pelopor dengan rekam jejak sejarah dari PNI yang telah berjuang jauh sebelum Indonesia Merdeka. Karena itulah, meskipun berbagai tekanan dan intimidasi sering menghadang, jangan pernah takut. Sebab ketakutan adalah ilusi. Terus bergerak, wujudkan Pilkada sebagai momentum hadirnya pemimpin rakyat yang mumpuni," kata Hasto merangkum pesan Ketua Umum PDIP.
Berikut 13 bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur yang resmi diusung PDIP untuk Pilkada serentak tahun 2024:
1. Provinsi Aceh, Musyakir Manaf.
2. Sumatera Utara, Letnan Jenderal TNI Purnawirawan Edy Ramayadi.
3. Riau, Abdul Wahid dan SF Herianto.
4. Bengkulu, Helmi Hasan dan Mian.
5. Nusa Tenggara Barat (NTB), Hj. Sitti Rohmi Djalilah dan Musyafirin.
6. Sulawesi Utara, Steven Kandouw.
7. Kalimantan Tengah, Nadalsyah Koyem dan Sigit Yunianto.
8. Kalimantan Timur, Isran Noor dan Hadi Mulyadi.
9. Sulawesi Selatan, Ramadhan Pamanta dan Azhar Arsyad.
10. Sulawesi Tenggara, Lukman Abu Nawas dan Laude Ida.
11. Papua Barat/Bapua Barat Daya, Letjen TNI Purnawirawan Yopi Ones dan Ibrahim Ugaje.
12. Sulawesi Tengah, Rusdi Mastura dan Mayor Jenderal TNI Purnawirawan Agusto.
13. Maluku, Letjen Jenderal TNI Purnawirawan Jeffrey A. Rahawarin dan Abdul Mukti Keliobas.
(Tribunnews.com/Versianus Waku/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.