Pilkada di Bangka Belitung, 3 Daerah Lawan Kotak kosong, Berikut Bakal Calon di Setiap Daerah

BANGKAPOS.COM--Pilkada 2024 di Bangka Belitung diprediksikan akan ada tiga daerah yang hanya diikuti satu bakal pasangan calon yang daftar, yakni di Pilkada Pangkalpinang, Kabupaten Bangka dan Bangka Selatan.

Pemilihan kepala Daerah atau Pilkada 2024 dilaksanakan serentak di Indonesia, tak terkecuali di tujuh kabupaten dan Kota dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Bakal pasangan calon (Paslon) Walikota dan Wakil walikota, Bupati dan Wakil Bupati termasuk Gubernur dan wakil gubernur Bangka Belitung telah mendaftar di KPU masing-masing.

Sesuai dengan tahapan KPU, Pendaftaran Bapaslon Pilkada 2024 telah dilakukan mulasi Selasa (27/8/2024 hingga Kamis (29/8/2024).

Menariknya pada Pilkada 2024 di wilayah Bangka Belitung ini ada tiga daerah yang hanya satu bapaslon yang mendaftar yakni di Kota Pangkalpinang, Bangka dan Bangka Selatan.

Artinya ketiga bakal paslon tersebut akan melawan kotak kosong di Pilkada 2024.

Informasi awal bahkan sebelumnya ada empat daerah yang hanya satu bapaslon saja termasuk  di Kabupaten Bangka Tengah.

Hanya saja di detik-detik terakhir, yang sebelumnya diprediksi di Bangka Tengah hanya ada satu bapaslon saja yakni pasangan Algafry-Efrianda rupanya mendapat tandingan dari pasangan yang diusung oleh Gerindra yakni pasangan Adet-Erlansyah Reskar Aprinata, resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Pasangan Algafry- Efrianda ini resmi mendapat dukungan dari 8 Partai pengusung diantaranya, Golkar, PDI- Perjuangan, Partai Nasdem, PKS, PKB, PPP, Partai Demokrat, dan PAN.

Sedangkan Adet Mastur yang merupakan kader PDIP malah diusung oleh partai Gerindra dengan partai pendukung seperti partai Garuda, PKN, Perindo dan akan menyusul partai PSI

Sehingga di Bangka Belitung hanya ada tiga daerah yang hanya satu bapaslon saja.

Berikut tiga daerah yang hanya ada satu Bapaslon yang mendaftar : 

Di Bangka Kabupaten Bangka,  pasangan Mulkan-Ramadian menjadi satu-satunya pasangan calon yang mendaftar untuk Pilkada 2024, didukung oleh 10 partai politik.

KPU Bangka telah memperpanjang masa pendaftaran calon hingga 1 September 2024.

 Jika tidak ada calon lain yang mendaftar, pasangan Mulkan-Ramadian akan menghadapi kotak kosong.

Situasi serupa terjadi di Pangkalpinang, di mana pasangan Maulan Aklil (Molen) dan Masagus M Hakim juga diprediksi akan melawan kotak kosong.