Doa Sholat Tahajud Mustajab, Lengkap Zikir dan Doa Khusus yang Diajarkan Rasulullah Sesuai Sunnah

BANGKAPOS.COM--Inilah Bacaan Doa Sholat Tahajud Mustajab, Amalan dan Panduan Tata Cara yang Benar Menurut Sunnah

Berikut adalah beberapa amalan dan doa sholat tahajud yang dapat dilakukan:

Membaca dzikir dan tasbih Sebelum memulai sholat tahajud, sebaiknya kita membaca dzikir dan tasbih untuk menenangkan hati dan memfokuskan pikiran pada ibadah.

Tahajud adalah salah satu sholat sunnah yang dilakukan pada malam hari setelah tidur dan sebelum waktu sholat subuh.

Sholat tahajud memiliki banyak manfaat, baik untuk kesehatan fisik maupun mental, dan tentunya sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Selain sholat, ada beberapa amalan yang dapat dilakukan sebelum, saat, dan setelah sholat tahajud yang dapat meningkatkan pahala dan keberkahan yang diperoleh.

Dzikir dan tasbih juga dapat meningkatkan kekhusyukan dalam sholat.

Beberapa dzikir yang dapat dibaca antara lain:

• Subhanallah walhamdulillah wa la ilaha illallah wallahu akbar,  Dibaca 33x artinya : Maha suci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada Tuhan selain Allah, Allah maha besar
• La hawla wala quwwata illa billahil aliyil adhim, dibaca 33x artinya : Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah yang Maha Tinggi lagi Maha Agung
• Astaghfirullahal adzim dibaca 33x Artinya : Aku memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung

Membaca Al-Quran Membaca Al-Quran adalah amalan yang sangat dianjurkan dalam sholat tahajud.

Selain membaca surat yang sudah hafal, sebaiknya kita juga membaca surat yang belum hafal dengan tujuan untuk menghafalnya.

Bacaan Al-Quran yang dilakukan dalam sholat tahajud umumnya lebih lama dan mendalam daripada bacaan di sholat lainnya.

Berdoa

Doa merupakan amalan yang sangat penting dalam sholat tahajud.

Dalam doa, kita dapat memohon kepada Allah SWT atas segala kebutuhan kita.

Doa juga dapat menjadi sarana untuk menyampaikan rasa syukur dan memohon ampun atas dosa-dosa yang telah dilakukan.

Beberapa doa yang dapat dibaca antara lain:

• Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni,  artinya : Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai keampunan, maka ampunilah aku
• Rabbana atina fid-dunya hasanah wa fil akhirati hasanah waqina 'adhaban-nar,  Artinya : Ya Tuhan kami, berilah kami kebahagiaan di dunia dan di akhirat, dan hindarkan kami dari siksa api neraka
• Allahumma inni as'aluka 'ilman nafi'an, wa rizqan tayyiban, wa 'amalan mutaqabbalan, Artinya :  Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang baik, dan amal yang diterima

Doa Khusus Sholat Tahajud

Rasulullah juga mengajarkan doa khusus untuk shalat tahajud. Yakni doa shalat tahajud yang dibaca sebagai doa iftitah:

Dari riwayat Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu:

اَللّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، أَنْتَ الْحَقُّ، وَوَعْدُكَ الْحَقُّ، وَقَوْلُكَ الْحَقُّ، وَلِقَاؤُكَ الْحَقُّ، وَالْجَنَّةُ حَقٌّ، وَالنَّارُ حَقٌّ، وَالسَّاعَةُ حَقٌّ،

اَللّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ. فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، أَنْتَ إِلٰهِيْ لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ

Ya Allah, hanya milik-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi serta siapa saja yang ada di sana. Hanya milikMu segala puji,

Engkau yang mengatur langit dan bumi serta siapa saja yang ada di sana. Hanya milikMu segala puji, Engkau pencipta langit dan bumi serta siapa saja yang ada di sana. Engkau Maha benar, janji-Mu benar, firman-Mu benar, pertemuan dengan-Mu benar. Surga itu benar, neraka itu benar, dan kiamat itu benar.

Ya Allah, hanya kepada-Mu aku pasrah diri, hanya kepada-Mu aku beriman, hanya kepada-Mu aku bertawakkal, hanya kepada-Mu aku bertaubat,

hanya dengan petunjuk-Mu aku berdebat, hanya kepada-Mu aku memohon keputusan, karena itu, ampunilah aku atas dosaku yang telah lewat dan yang akan datang, yang kulakukan sembunyi-sembunyi maupun yang kulakukan terang-terangan.

Engkau yang paling awal dan yang paling akhir. Engkau Tuhanku. Tiada tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau. (HR. Muslim, Ibnu Majah dan Ahmad)

(Bangkapos.com/Zulkodri)