IAIN SAS Babel Gelar Workshop Keprotokolan dan Public Speaking, Tekankan Etika dan Kebermartabatan

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Ma'had Al-Jami'ah Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung (IAIN SAS Babel) mengadakan Workshop Keprotokolan dan Public Speaking di Aula Terpadu Rektorat IAIN SAS Babel, Selasa (8/10/2024).

Kegiatan ini bertemakan "Kata Berharga, Bersikap Beradab: Menyampaikan dengan Bermartabat" dan menghadirkan La Mimi Adam, S.Sos., M.Si., seorang widyaiswara dari BPSDM Kemendagri RI, sebagai pembicara utama.

Workshop ini dibuka secara resmi oleh Rektor IAIN SAS Babel, Dr. Irawan, M.S.I., yang diwakili oleh Wakil Rektor I, Prof. Dr. H. Hatamar, M.Ag. dan dihadiri Direktur Ma'had Al- Jamiah H. Winarno, M.H.I., ratusan mahasantri Ma'had Al-Jami'ah dan 30 Peserta dari fakultas dan unit- unit dan lembaga di lingkungan IAIN SAS Babel.

Dalam sambutannya, Prof. Hatamar menekankan pentingnya kegiatan ini dalam menambah pengetahuan mahasiswa mengenai bidang keprotokolan dan public speaking.

"Para peserta dapat mengikuti acara dengan sungguh-sungguh agar dapat menyerap ilmu yang disampaikan," kata Hatamar.

Ia juga mengungkapkan, dengan dukungan dari para pembicara yang berpengalaman, peserta workshop dapat mengambil pelajaran berharga yang dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan mereka, baik selama masa kuliah maupun di masa depan saat mereka sudah memasuki dunia profesional.

Widyaiswara BPSDM Kemendagri RI La Mimi Adam  ,S.Sos., M.Si yang meyampaikan materi keprotokolan  menjelaskan, berdasarkan UU No. 9 Tahun 2010 adalah serangkaian kegiatan yang berkaitan dengan aturan dalam acara kenegaraan atau acara resmi yang meliputi Tata Tempat, Tata Upacara, dan Tata Penghormatan sebagai bentuk penghormatan kepada seseorang sesuai dengan jabatan dan/atau kedudukannya dalam negara, pemerintahan, atau masyarakat. 

Ia menambahkan, fungsi keprotokolan dinilai vital untuk merepresentasikan citra yang dimiliki oleh institusi kepada dunia luar.

"Dengan memiliki fungsi protokol yang baik, sebuah institusi dapat memperoleh kesan positif yang semakin memperkuat citranya," ujarnya.

Di samping itu, penguasaan etika juga sangat penting ketika menyambut tamu. Beberapa etika yang perlu diperhatikan protokol, antara lain etika bersalaman, berbicara, duduk, berdiri, berjalan, etika di meja makan, serta mengadakan jamuan bagi para tamu. 

lebih lanjut, Ia menambahkan Pentingnya peran protokol dalam merepresentasikan citra positif IAIN SAS Babel kepada tamu-tamu yang berkunjung ke IAIN SAS Babel.

Melalui workshop ini, diharapkan dapat semakin menguatkan kapasitas dan membangun citra melalui fungsi keprotokolan yang baik.

Pada siang hari Materi La Mimi, peserta mendapatkan materi keterampilan public speaking, mulai dari sebagai announcer, Master of Ceremony (MC), moderator, dan sebagai presenter. 

Sebagai penutup, La Mimi menjelaskan keterampilan public speaking ini juga penting untuk dimiliki tenaga kependidikan (tendik), terlebih staf IAIN SAS Babel dan Mahasantri. Dengan menguasai keterampilan public speaking akan membantu tendik meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan berkomunikasi.

Dalam kegiatan workshop ini, seluruh peserta tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian acara ini. Hal ini terlihat dari keseriusan, keaktifan dan keterlibatan peserta selama kegiatan ini berlangsung. (*/E1)