Berita Pangkalpinang

DPRD Bangka Belitung Kunjungi Bapenda DKI Jakarta Mau Meniru Cara Meningkatkan PAD

Dalam pertemuan tersebut, Bapenda DKI menjabarkan beberapa sektor yang menjadi sumber pendapatan daerah DKI, seperti pajak daerah, retribusi daerah

Editor: Hendra
(Ist)
DPRD Provinsi Bangka Belitung mengunjungi Bapenda DKI. 

BANGKAPOS.COM,BANGKA- DPRD Provinsi Bangka Belitung mengunjungi Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta, guna membahas peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Jum'at (1/11/2024). 

Diketahui sebelumnya, PAD Provinsi Bangka Belitung saat ini sebagian besar masih berasal dari pajak kendaraan bermotor.

Ditambah lagi, hingga triwulan kedua yaitu Juni 2024, PAD Bangka Belitung baru menyentuh angka 37 persen dan Juli mencapai angka 45,43 persen. 

Untuk itu, Wakil Ketua DPRD Provinsi Bangka Belitung Eddy Iskandar sangat berharap ada sektor lain yang menjadi sumber pendapatan daerah di luar pajak kendaraan.

"Kami harap dapat meniru inovasi yang dilakukan DKI guna meningkatkan pendapatan dan mencapai target di luar pajak kendaraan, dan hasil akhirnya akan berefek pada peningkatan PAD nantinya," ujar Eddy Iskandar, dalam rilis yang diterima Bangkapos.com, Jum'at (1/11/2024).

Dalam pertemuan tersebut, Bapenda DKI menjabarkan beberapa sektor yang menjadi sumber pendapatan daerah DKI, seperti pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan Daerah yang dipisahkan, lain-lain PAD yang sah, pendapatan transfer, lain - lain pendapatan daerah yang sah. 

"Selanjutnya, upaya dalam optimalisasi pendapatan daerah antara lain pemasangan plang penunggakan PPB - P2,  reklame, PBJT restoran dan hiburan serta aktif melakukan himbauan atau razia dengan jasa Raharja dan kepolisian," katanya. 

Lebih lanjut, dari pertemuan ini, Eddy Iskandar menegaskan DPRD bersama Komisi dan eksekutif untuk bekerja keras dalam penegakan upaya peningkatan pendapatan daerah.

"Perlu adanya inovasi-inovasi yang optimal dari daerah dan hasil pertemuan ini tentu menjadi referensi bagi Pemerintah Provinsi khususnya Bakuda dalam upaya peningkatan pendapatan daerah termasuk pemenuhan SDM berkualitas dan menyusun program unggulan guna mengoptimalkan pendapatan daerah kedepan," pungkas. (Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevy).  

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved