Breaking News: Nelayan Desa Tugang Bangka Barat Ditemukan Meninggal dan Jasadnya Tak Utuh

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Jaka nelayan udang bubu asal Desa Tugang, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat yang hilang di Sungai Butun, Dusun Pisang, akhirnya ditemukan pada, Senin (18/11/2024) malam.

Nelayan berusia 65 tahun itu ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan kondisi jasadnya tak utuh.

Jasadnya ditemukan mengambang di Sungai Butun, Dusun Pisang, Desa Tugang, Kabupaten Bangka Barat.

Pencarian dilakukan oleh tim SAR gabungan dan Basarnas menuju lokasi ditemukannya jasad tersebut.

"Diperkirakan pukul 21.00 WIB, kondisi meninggal dunia," kata Kades Tugang, Harianto, kepada Bangkapos.com, Selasa (19/11/2024).

Harianto juga menjelaskan kondisi jasad Jaka, ketika ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

"Dalam keadaan mengenaskan kondisi tubuh terpisah-pisah," kata Harianto.

Ia menduga, korban meninggal dunia usai diterkam buaya saat mencari udang di Sungai Butun, Dusun Pisang, Desa Tugang Bangka Barat.

"Kurang lebih seperti itulah, (diterkam buaya)," ujarnya.

Diketahui, lokasi sungai Butun, Desa Tugang, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung, menjadi lokasi habitat buaya.

Kades Tugang, Harianto mengatakan di sungai memang ada habitat buaya. 

Awalnya Harianto menduga, hilangnya Jaka karena faktor umur dan penyakit yang diderita oleh nelayan Jaka yang telah berusia 65 tahun. 

"Buaya si ada, tetapi informasi itu belum tahu. Karena faktor usia sudah tua, ia juga mengidap penyakit. Jadi kemungkinan itu, kalau soal buaya itu belum tahu, karena ini juga belum ketemu," kata Kades Tugang, Harianto kepada Bangkapos.com, Senin (18/11/2024).

Dikatakan Harianto, kejadian nelayan hilang di Sungai Butun, Desa Tugang, baru pertama kali ini terjadi.

Sebelumnya tidak pernah ada kejadian nelayan hilang saat mencari udang.

"Baru pertama ini kejadian, sungai itu memang banyak udang dan menjadi lokasi mata pencarian nelayan di desa kami mencari udang," katanya.

(Bangkapos.com/Riki Pratama)