Ramadhan 1446 H
Ustaz Abdul Somad Jelaskan Apa Benar Roh Orang yang Sudah Meninggal Dunia Akan Pulang saat Ramadhan
Menurut sapaan UAS tidak ada dalil yang menegaskan bahwa roh orang sudah meninggal akan pulang ke rumah di hari bulan tertentu misalnya bulan Ramadhan
Penulis: Widodo | Editor: M Zulkodri
BANGKAPOS.COM -- Ustaz Abdul Somad jelaskan apa benar orang yang sudah meninggal dunia akan dapat saat bulan Ramadhan.
Ustaz Abdul Somad UAS) menjelaskan dalam sebuah video di kanal YouTube SemuthitamTV.
Ustaz Abdul Somad sebut jika roh orang yang sudah meningga dunia itu tempatnya ada 2.
"Roh itu tempatnya ada dua, roh orang yang baik tempatnya di illiyin, roh orang yang jahat tempatnya di Sijjin," kata Ustaz Abdul Somad.
"Ada kemunginan Allah kuasakan roh masuk ke jasad untuk menerima rahmat ataupun azab.
Ada kemungkinan pula Allah menempatkan roh kemanapun dia suka," ujar Ustaz Abdul Somad.
Dia menjelaskan bahwa apabila ingin mengetahui seluk beluk ilmu seputar roh bisa membaca kitab taskirah karya imam Al Kurtubi.
"Apakah mungkin roh orang yang sudah meninggal itu pulang ke rumah? Bisa saja jika kalau Allah kuasa," bebernya.
Namun, menurut sapaan UAS tersebut bahwa tidak ada dalil yang spesifik yang menegaskan bahwa roh orang yang sudah meninggal akan pulang ke rumah di hari ataupun bulan tertentu misalnya bulan Ramadhan.
"Oleh sebab itu maka jangan percaya kalau ada orang yang mengaku-ngaku melihat ini, itu," imbuhnya.
Sambut Bulan Ramadhan dengan Hal Ini
Siapkan hal ini saat menyambut puasa Ramadhan 1446 Hijriah.
Keutamaan berpuasa Ramadhan sangat luar biasa.
"Barangsiapa berpuasa Ramadhan atas dasar iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari no. 38 dan Muslim No. 860).
Namun seblum Ramadhan tiba, ada hal yang harus dipersiapkan umat muslim.
Ulama Buya Yahya menjelaskan perihal persiapan umat Islam dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
Berikut penjelasannya sebagaimana dikutip oleh Bangkapos.com di kanal YouTube Buya Yahya yang diunggah pada 4 April 2021 lalu.
"Pertama yang harus kita lakukan bukan amal dzahir tapi amal qolbi, amal kan ada amal jawarih, ada amal anggota tubuh," kata Buya Yahya.
Amal anggota tubuh disini seperti jidat yang digunakan untuk sujud dan lisan untuk membaca Al-Qur'an.
Ini disebut dengan amal Dzahir atau yang nampak, sedangkan amal batin adalah amalan yang tidak nampak.
"Jadi pertama kali yang harus Anda lakukan adalah amal batin, Anda korek-korek hati Anda ini sejauh mana rindu kepada Ramadhan," sebut Buya Yahya.
Tak hanya itu, otak juga harus diolah untuk memperhatikan dan mencermati sejauh mana memahami tentang keagungan Ramadhan dan kemuliaan Ramadhan.
"Ini Anda pahami dulu, baru anda rasakan dalam hati.
Jadi langkah pertama yang harus dilakukan adalah menumbuhsuburkan kerinduan di hati Anda untuk bisa menghidupkan Ramadhan dengan ibadah," jelas Buya Yahya.
Buya Yahya mengatakan makna memuliakan dan menyambut Ramadhan tidak hanya di lisan, tetapi dengan cara memenuhi hak-hak Ramadhan.
Ibarat menghormati tamu dengan cara memenuhi hak-hak tamu seperti menyambutnyadipersilahkan duduk di tempat yang layak.
Lalu disiapkan makanan dan minuman, mengajak ngobrol serta memperlihatkan suasana hati yang senang.
"Itu jika menyambut manusia, begitu juga menyambut bulan Ramadhan, jangan hanya sekedar Ramadhan Mubarak dan Marhaban Ya Ramadhan.
Membuat macam-macam cerita tentang Ramadhan tetapi disaat Ramadhan masuk tidak memberikan hak-haknya.
Mana tarawih, mana puasa, mana Al-Qur'an, mana khusyuk, ini itu," imbuh Buya Yahya.
Ini semua ada hubungannya dengan memantapkan hati disaat menghadap Ramadhan.
Sehingga bukan hanya sekedar momen untuk eksis di media sosial dengan membuat tulisan atau video tentang Ramadhan.
"Bukan itu, pastikan di Ramadhan aku harus membuat perubahan, dan itu akan terjadi jika kita siapkan dengan menanamkan kerinduan yang sesungguhnya kepada Ramadhan," kata Buya Yahya.
Setelah tertanam di hati, selanjutnya merencanakan langkah-langkah untuk menyambut Ramadhan.
Adapun yang dimaksud Buya Yahya seperti shalat tarawih, puasa, dan membaca Al-Qur'an.
Buya Yahya menyebutkan bulan Ramadhan bukan momen untuk mencari dunia, melainkan momen untuk mendapatkan akhirat.
(Bangkapos.com/Widodo)
Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Hari Ini di Bandung, Cirebon dan Tasikmalaya 29 Ramadhan 1446 H |
![]() |
---|
Hukum Orang Tua Bayar Zakat Anak yang Sudah Bekerja, Boleh Atau Dilarang? |
![]() |
---|
Jadwal Puasa 28 Ramadhan 2025 di Bangka Barat, Bangka Tengah dan Kabupaten Bangka |
![]() |
---|
Bolehkan Bayar Zakat ke Orang Tua yang Kurang Mampu, Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad |
![]() |
---|
Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa di Empat Hari Terakhir Ramadhan 1446 H di Kota Pangkalpinang, Babel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.