Berita Pangkalpinang

Sombong! Pegawai PT Timah Pamer Status & Hina Honorer, Kini Tuai Kecaman, Perusahaan Beri Sanksi

karyawan PT Timah Tbk, Dwi Citra Weni alias Wenny Myzon, diduga menghina pegawai honorer pengguna BPJS Kesehatan, Perusahaan Minta maaf

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: M Zulkodri
Facebook Wenny Myzon/Instagram @medsos_ram
KARYAWAN HINA HONORER: Kolase foto WM yang diduga karyawan PT Timah milik BUMN viral di media sosial usai hina honorer pakai BPJS, Selasa (1/2/2025). 

Sayangnya, meski mengaku tak takut dengan warganet usai viral hina honorer, Wenny Myzon justru kedapatan mendadak mengunci akun media sosialnya. 

 Wenny Myzon telah mengunci akun Instagram dan TikToknya. 

Tampak bahwa Wenny Myzon memiliki 13,8 ribu pengikut di TikTok yang kini dikuncinya tersebut.

Namun, informasi internal PT Timah mengungkapkan bahwa ini bukan kali pertama Wenny berulah.

Ia bahkan telah menerima Surat Teguran Tertulis Kedua (TT2) akibat pelanggaran sebelumnya, termasuk dugaan keterlibatan dalam kampanye Pemilu 2024 yang berujung pada pencabutan tunjangan fasilitasnya.

Melansir dari akun Twitter @ramaarjuna97, Wenny Myzon ternyata sudah mendapatkan surat teguran tertulis kedua dari PT Timah.

"Menurut informasi internal perusahaan, Dwi Citra Weni ternyata bukan kali ini saja membuat masalah di kantor PT Timah Tbk,"

"Ia bahkan sudah mendapatkan Surat Teguran Tertulis Kedua (TT2) akibat perilaku buruknya," ungkapnya.

Di tahun 2024 lalu, Dwi Citra Weni dikabarkan telah melanggar tata tertib lantaran melakukan kampanye Pemilu 2024.

Bahkan akibat ulahnya, ia mendapatkan sanksi berupa tidak mendapatkan tunjangan fasilitas.

Tak hanya itu, rupanya sebelum membuat konten yang menyindir para pegawai honorer lantaran mendapat asuransi kesehatan BPJS, ternyata Dwi Citra Weni juga pernah membuat konten yang viral di akhir Desember 2024 lalu.

Bahkan konten sebelumnya masih dalam pemeriksaan Divisi Human Capital PT Timah Tbk sejak Desember 2024.

Netizen Desak PT Timah Bertindak Tegas

Akun Instagram resmi PT Timah @officialtimah kini dibanjiri komentar warganet yang meminta perusahaan segera mengambil tindakan tegas.

"Setiap pekerjaan itu adalah kebanggaan bagi keluarganya. Tidak ada anak yang gagal hanya karena profesinya," tulis akun @senji_chii.

Halaman
1234
Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved