100 Hari Kerja, Prabowo Beri Sinyal Reshuffle Kabinet, Singkirkan yang Tak Mau Kerja untuk Rakyat

Dengan tegas Prabowo mengatakan akan menyingkirkan mereka yang tidak mau bekerja untuk rakyat.

Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: fitriadi
Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden
PRABOWO RESHUFFLE KABINET -- Potret Presiden Prabowo Subianto saat memberikan keterangan usai meresmikan proyek strategis ketenagalistrikan di 18 Provinsi di PLTA Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, Senin (20/1/2025). 100 hari kerja, Presiden Prabowo Subianto memberi sinyal reshuffle Kabinet Merah - Putih. Dengan tegas Prabowo mengatakan akan menyingkirkan mereka yang tidak mau bekerja untuk rakyat. 

"Gaya Gibran yang sering offside sebagai Wapres yang terkesan ingin menonjolkan dirinya sendiri," kata Guntur.

"Serta orang-orang titipan Jokowi yang memperburuk pemerintahan Prabowo seperti Budi Arie yang disebut-sebut kasus judol (judi online), Maruarar Sirait yang ucapannya kontroversial dan bertentangan dengan fakta, misalnya 40 ribu rumah sudah dibangun, padahal itu dari zaman Jokowi," ujarnya lagi.

Guntur menilai rakyat senang dengan Prabowo karena Ketua Umum Partai Gerindra itu kerap mendengar aspirasi publik.

Misalnya seperti ketika Prabowo mengumumkan PPN 12 persen hanya untuk barang mewah dan memerintahkan untuk membongkar pagar laut di Tangerang.

"Saya kira publik sangat senang dengan Presiden Prabowo yang sangat menyimak aspirasi publik misalnya soal PPN 12 persen, juga pembongkaran pagar laut 30 km di Tangerang yang diduga terkait dengan PSN era Jokowi dan konglomerat yang dekat dengan Jokowi," katanya.

Partai Golkar menilai hasil survei Litbang Kompas mengenai tingkat kepuasan publik mencerminkan realitas di masyarakat.

"Saya yakin sesuai. Memang itulah kenyataannya," kata Sekretaris Jenderal Partai Golkar Muhammad Sarmuji, saat dihubungi Kompas.com, pada Senin (20/1/2025).

Dia menilai, kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran selama hampir 100 hari ini memuaskan di semua bidang.

Sarmuji menyoroti beberapa program unggulan, seperti program makan bergizi gratis serta hilirisasi dan industrialisasi.

"Dalam kaca mata kami yang menonjol adalah program makan bergizi, hilirisasi dan industrialisasi, pemberantasan judi online, pemberantasan mafia tanah, dan penurunan stunting, serta beberapa hal lain di bidang ekonomi," ujarnya.

Di sisi lain, Sarmuji memandang, apabila ada kinerja yang kurang memuaskan, hal itu disebabkan oleh ekses penyesuaian nomenklatur yang berbeda dari sebelumnya.

"Penyesuaian struktural ini yang harus dipercepat untuk memberikan dukungan capaian kinerja yang lebih baik," katanya.

Di sisi lain, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, pihaknya gembira dengan hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan 80,9 persen rakyat puas akan kinerja Presiden Prabowo Subianto dalam 100 hari pertama pemerintahan ini.

Dasco menyebut, pemerintahan berjalan sesuai dengan jalurnya seperti ketika mereka mulai kampanye.

"Tentunya hasil Litbang Kompas ini kita sambut dengan gembira. Artinya pemerintah berjalan sesuai dengan track ketika kemudian pada waktu kampanye dan pada saat mulai melakukan pemerintahan," ujar Dasco saat dihubungi Kompas.com, Senin (20/1/2025).

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved