Fakta Baru Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi yang Sebabkan 8 Orang Tewas
Fakta Baru Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi yang Sebabkan 8 Orang Tewas. Simak selengkapnya
Penulis: Evan Saputra CC | Editor: Evan Saputra
BANGKAPOS.COM - Berikut ini fakta baru kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2025) malam.
Sebelumnya kecelakaan ini melibatkan tujuh kendaraan, termasuk truk pengangkut galon air mineral dan mobil.
Akibat kecelakaan tersebut, 19 orang menjadi korban, dengan rincian 8 orang meninggal dunia dan 11 luka-luka
Sopir Truk Jadi Tersangka
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Eko Prasetyo menerangkan, berdasarkan bukti yang dikumpulkan pihak kepolisian, sopir truk (BW) ditetapkan sebagai tersangka.
"Berdasarkan keterangan 13 saksi dan 2 saksi ahli serta alat bukti, kami menetapkan BW pengemudi truk menjadi tersangka," kata Kombes Eko Prasetyo dalam konferensi pers Polresta Bogor Kota di Bogor, Sabtu (15/2/2025), dikutip dari Instagram Humas Polresta Bogor @polrestabogorkota.
Selain itu, pihak kepolisian juga sudah menahan sopir truk yang ditetapkan menjadi tersangka.
"Sudah ditahan di Polresta Bogor Kota," kata Eko.
Pasal yang Menjerat Tersangka
Menurut keterangan Kapolresta Bogor, tersangka disangkakan Pasal 311 ayat 5, 4, 3, 2, 1 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan.
Dengan jeratan pasal tersebut, tersangka diancam dengan hukuman pidana penjara paling lama 12 tahun atau denda Rp 24 juta.
Kronologi Kejadian
Menilik kronologi kejadian yang telah terjadi sebelumnya, kecelakaan terjadi di gerbang tol Ciawi 2 KM 41,200/B (arah Jakarta) Kec. Bogor Timur Kota Bogor, Selasa (4/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIB.
Kejadian berawal dari truk tronton bernopol B 9235 PYW yang dikemudikan BW melintas dari arah Ciawi menuju Jakarta, kemudian pada saat di KM 41 tol Jagorawi, kendaraan tersebut tidak dapat dikendalikan.
“Sebelum terjadi tabrakan di Gerbang Tol Ciawi 2 supir melompat dari kendaraannya,” kata keterangan Kombes Eko Prasetyo dalam konferensi pers yang sama.
Akibat kecelakaan ini, 19 orang menjadi korban, dengan rincian 8 orang meninggal dunia dan 11 luka-luka.
Kisah Korban Selamat Kecelakaan Tol Ciawi
Sugiarti satu di antara korban selamat kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi Selasa malam (4/2/2025) menceritakan detik-detik kejadian.
Sugiarti merupakan istri dari Yana Mulyana, warga Desa Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi yang menjadi satu dari 8 korban tewas dalam kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi.
Ia menceritakan saat itu mereka berada di mobil dan hendak pergi ke Bekasi.
Namun saat hendak melewati pintu otomatis, kartu e-Tol yang digunakan tidak terbaca sehingga palang tidak terbuka.
Suaminya pun berinisiatif untuk bertanya kepada petugas lalu diarahkan untuk meminjam kartu e-Tol kepada pengendara lain yang ada di belakangnya.
"Itu e-Tol suami saya engga bisa dipakai rusak, terus nanya ke bapak satpam katanya nanti tunggu yang belakang, suami saya turun mau minta tolong ke mobil yang belakang," ujar perempuan berusia 48 tahun tersebut kepada wartawan, Rabu (5/2/2025).
Ketika suaminya sudah berada di luar mobil, sambungnya, tiba-tiba peristiwa yang tak disangka-sangka itu terjadi.
Sedangkan dirinya pada saat itu bersama penumpang lain berada di dalam mobil ketika terhantam oleh kendaraan truk besar dari arah belakang.
Ia mengaku tak bisa mengingat dengan jelas kejadian tersebut karena terjadi begitu cepat tanpa adanya tanda-tanda apapun sebelumnya.
"Jadi langsung gitu enggak ada tanda-tanda kayak gimana, gak ada sama sekali. Saya gak tahu ada berapa mobil, sadar-sadar itu sudah kebakar yang pinggir," ungkapnya.
Akibat insiden ini, ia mengalami luka pada sejumlah bagian tubuhnya yaitu di kepala serta luka lecet pada bagian tangan.
Kemudian anaknya yang masih berusia 3,5 tahun turut menjadi korban dan terluka pada bagian kepala dan tangan.
Keduanya kini sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi, Kabupaten Bogor.
Sementara suaminya meninggal dunia dalam kejadian ini.
"Suami saya keluar di sebelah kanan, mungkin kena benturan dari moblinya, sekarang udah enggak ada, meninggal," ungkapnya.
Seperti diketahui, Selasa malam terjadi kecelakaan beruntun berujung maut terjadi di Gerbang Tol Ciawi 2, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.
Total 19 orang menjadi korban dalam peristiwa ini yang terdiri dari 11 mengalami luka dan delapan orang meninggal dunia.
Salah satu korban tewas adalah Yana Mulyana yang merupakan warga Desa Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi
(Kompas/Tribunnews)
PT Timah Serahkan Santunan untuk Keluarga Korban Kecelakaan Tambang di Tempilang |
![]() |
---|
Sosok Siswandi Pelaku yang Paksa Dokter Syahpri Lepas Masker jadi Tersangka, Dijerat Pasal Berlapis |
![]() |
---|
Sosok Miki Mahfud Tersangka Kasus K3 Kemnaker Bareng Noel, Istrinya Auditor di KPK |
![]() |
---|
PT Timah Dampingi dan Santuni Keluarga Korban Pasca Kecelakaan Tambang oleh Mitra Usaha |
![]() |
---|
Sosok Bintang Pratama, Putra Sulung Hengky Kurniawan yang Alami Kecelakaan di Karimun Jaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.