Sosok Hasto Wardoyo Wali Kota Yogya Tolak Rp 3 Miliar untuk Mobil Dinas, Dialihkan ke Gerobak Sampah

Adapun uang anggaran mobil dinas tersebut akan dialihkan ke sektor lain, yakni untuk membuat gerobak sampah.

Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Evan Saputra
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
WALI KOTA YOGYA TOLAK MOBIL DINAS -- Hasto Wardoyo saat menjabat sebagai Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), ia menjadi narasumber pada wawancara khusus dengan Tribun Network di Kantor BKKBN, Jakarta Timur, Kamis (19/1/2023). Sebagai Koordinator Percepatan Penurunan Stunting di Indonesia, BKKBN berharap Pemerintah dan seluruh masyarakat bekerja sama dan bekerja keras untuk memberikan edukasi terbaik kepada remaja agar terhindar dari perilaku berisiko tinggi, salah satunya free seks atau seks bebas. 

Latar belakang Hasto Wardoyo bukanlah dari dunia politik, ia dikenal sebagai dokter dan pengusaha bidang jasa kesehatan.

Hasto Wardoyo merupakan putra asli Kulon Progo yang lahir pada 26 Maret 1964.

Hasto menghabiskan masa kecil di tempat kelahirannya. Ia menempuh pendidikan dasar di SD Negeri Sermo III dan lulus Tahun 1976.

Ia kemudian melanjutkan ke SMP Negeri 1 Kokap dan lulus Tahun 1980.

Tak berselang kemudian, Hasto melanjutkan ke SMA Negeri 1 Wates dan menyelesaikan pendidikan menengahnya itu pada tahun 1983.

Ia lantas melanjutkan ke Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

Enam tahun beselang, ia menyelesaikan pendidikan kedokteran dan menyandang gelar dokter dari kampus tersebut.

Hasto lantas melanjutkan pendidikan Spesialis I Fakultas Kedokteran UGM dan lulus tahun 2000.

Ia kemudian mengambil pendidikan Spesialis II di bidang obstetri dan ginekologi (dokter obgyn), atau biasa disebut spesialis kandungan, di kampus yang sama.

Ia menyelesaikan pendidikan dan meraih gelar spesialis obstetri dan ginekologi (SpOG) pada tahun 2006.

Karier

Setelah menyandang gelar dokter tahun 1989, Hasto mengawali kariernya sebagai dokter inpres yang ditugaskan di pedalaman Kalimantan.

Ia ditugaskan Kabupaten Kutai dan Kota Bontang, Kalimantan Timur. 

Pria kelahiran Kulon Progo ini tercatat pernah menjabat sebagai dokter Rumah Sakit Daerah di beberapa daerah di Kaltim seperti di Kabupaten Kutai dan Kota Bontang.

Ia juga membuka praktek dokter umum di Bontang, Kaltim.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved