Profil Tokoh
Profil Hetifah Sjaifudian, Ketua Komisi X DPR RI Kritik Keputusan MK Soal Gratiskan Sekolah Swasta
Hetifah menilai tak masuk akal jika masyarakat yang menyekolahkan anak di sekolah swasta premium, juga menginginkan seluruh biayanya ditanggung negara
Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: fitriadi
Kemudian, melanjutkan studi untuk Master in Public Policy dari National University of Singapore, dan meraih gelar PhD dari School of Politics and International Relations, Flinders University Adelaide Australia.
Disertasi yang ditulisnya berjudul “New Voices of the Community? Citizen Forums in Reformasi Era Indonesia” menelaah bagaimana cara warga dan kelompok-kelompok marjinal mempengaruhi kebijakan publik di daerah.
Hetifah telah banyak menerbitkan artikel, laporan, dan buku. Hetifah adalah penulis buku “Inovasi, Partisipasi, dan Good Governance: 20 Prakarsa Inovatif dan Partisipatif di Indonesia” yang menjadi salah satu referensi penting dalam praktek tata kelola pemerintahan partisipatif.
Saat ini Hetifah mendedikasikan dirinya menjadi politisi dari Partai Golkar, dan pada tahun 2009 terpilih menjadi anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Kalimantan Timur.
Pada awal pengabdiannya di DPR RI (2009-2014), Hetifah berkiprah di Komisi X bidang pendidikan, kebudayaan, kepemudaan, olah raga, dan pariwisata. Kemudian menjadi anggota Komisi V bidang infrastruktur, perhubungan, perumahan, dan pembangunan daerah tertinggal. pada periode keduanya (2014-2019), Hetifah dipercaya untuk bertugas di Komisi II yang membidangi dalam negeri, sekretariat negara, dan pemilu.
Periode ketiga (2019-2024), Hetifah aktif sebagai Wakil ketua Komisi X DPR RI. Periode Keempatnya (2024-2029) di dapuk sebagai Ketua Komisi X DPR RI dengan bidang kerja, pendidikan, sains, teknologi, pemuda dan olahraga, literasi, reset dan inovasi serta statistik.
Hetifah adalah Ketua Umum DPP Pengajian Al-Hidayah, Wakil Ketua Umum Partai Golkar (2019-2024), Wasekjen Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan pengurus Ormas MKGR.
Juga aktif di Dewan Pimpinan Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) sebagai Ketua Bidang Pendidikan, IPTEK, dan Seni Budaya.
Ia aktif di Kaukus Perempuan Parlemen Republik Indonesia (KPPRI). Ia saat ini tengah giat mendorong partisipasi perempuan dalam politik dan peningkatan kapasitas perempuan di berbagai wilayah/daerah di Indonesia.
Hetifah meraih berbagai macam penghargaan bergengsi, Wakil Rakyat Paling Berpengaruh dari Newstara (2017), Tokoh Penggerak Pembangunan dan Kepedulian Tinggi di Dapil dari DPRD Balikpapan (2021).
Anggota DPR RI dengan Program Paling Kreatif dari Kemenparekraf RI (2022), Tokoh Penggerak Pengembangan Pemuda dari Kemenpora RI (2022), Ganesha Wirya Jasa Adiutama dari ITB (2022), Honorary Fellow Awards dari AFEO-ASEAN (2022).
Mahkamah Kehormatan Dewan Awards dari MKD DPR RI (2023), 'Legislator Informatif di Media Sosial' dalam ajang KWP Award (2023), dan Tokoh Cermat Berbahasa Indonesia dari Kemendikdasmen RI (2024).
(Surya.co.id/Tribunnews/Bangkapos.com)
Profil Prof Arif Satria, Rektor IPB Diisukan Jadi Calon Kepala BRIN Usai Tri Handoko Didesak Mundur |
![]() |
---|
Rekam Jejak Dudy Purwagandhi Menhub Didesak Mundur Ribuan Driver Ojol, Punya Karier Mentereng |
![]() |
---|
Profil Biodata Dudy Purwagandhi Menhub Didesak Mundur Driver Ojol, Pro Aplikator dan Pengusaha |
![]() |
---|
Profil Erick Thohir Calon Menpora Baru, 2 Periode Menteri BUMN & Ketua Umum PSSI, Hartanya Rp2,4 T |
![]() |
---|
Profil Djamari Chaniago Calon Menko Polkam, Eks Pangkostrad Pernah Pecat Prabowo Tuduhan Penculikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.