Prabowo Klaim Pengangguran RI Terendah Sejak 1998, DPR Ragukan Fakta di Lapangan

Prabowo klaim pengangguran capai level terendah sejak 1998. BPS catat 7,28 juta penganggur, sementara DPR menilai job fair masih penuh pencari kerja

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: M Zulkodri
Tangkapan layar YouTube TV Parlemen
PIDATO KENEGARAAN - Presidewn Prfabowo Subianto saat berpidato pada Sidang Tahunan MPR RI di Gedung Nusantara, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, Jumat, (15/8/2025). 

BANGKAPOS.COM--Presiden RI Prabowo Subianto mengklaim angka pengangguran di Indonesia menurun dan kini berada di level terendah sejak krisis moneter 1998.

Dalam Sidang Tahunan MPR bersama DPR dan DPD di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (15/8/2025), Prabowo menyampaikan tingkat pengangguran per Februari 2025 turun menjadi 4,76 persen dari 4,82 persen tahun sebelumnya.

"Alhamdulillah, hari ini tingkat pengangguran nasional berhasil turun ke level terendah sejak krisis 1998," ujar Prabowo dalam pidato Sidang Tahunan MPR bersama DPR dan DPD di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

Ia mengatakan, angka pengangguran di Indonesia berada pada 4,76 persen per Februari 2025.

Persentase itu lebih kecil dibandingkan angka pada kuartal yang sama.

"Tingkat pengangguran turun menjadi 4,76 persen di Februari 2025, dari 4,82 persen tahun lalu, dengan 3,6 juta lapangan kerja baru yang berhasil diciptakan," klaimnya.

Pernyataan itu sesuai dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) dan Trading Economics.

Menurut BPS, jumlah pengangguran Indonesia per Februari 2025 mencapai 7,28 juta orang, setara 4,76 persen dari total angkatan kerja.

Berikut ini rincian angka pengangguran di Indonesia menurut data BPS per Februari 2025:

Pengangguran menurut jenis kelamin

  • Laki-laki: 4,98 persen
  • Perempuan: 4,41 persen

Pengangguran menurut daerah tempat tinggal

  • Perkotaan: 5,73 persen
  • Perdesaan: 3,33 persen

Pengangguran menurut kelompok umur

  • 15-24 tahun: 16,16 persen
  • 25-29 tahun: 3,04 persen
  • 60 tahun ke atas: 1,67 persen

Pengangguran menurut pendidikan terakhir

  • SD ke bawah: 2,32 persen
  • SMP: 4,35 persen
  • SMA: 6,35 persen
  • SMK: 8 persen
  • Diploma I/II/III: 4,84 persen
  • Diploma IV, S1, S2, S3: 6,23 persen

Trading Economics adalah platform online yang menyediakan informasi terkait 196 negara, termasuk data historis dan prakiraan untuk lebih dari 20 juta indikator ekonomi, nilai tukar, indeks pasar saham, imbal hasil obligasi pemerintah, dan harga komoditas.

Dikutip dari data Trading Economics, Sabtu (16/8/2025), angka pengangguran di Indonesia per Maret 2025, turun menjadi 4,76 persen dari sebelumnya 4,82 persen pada kuartal yang sama, menandai angka terendah sejak krisis moneter terjadi pada 1997.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved