Korban Kapal Pecah Hanyut ke Bangka
Kronologi Pecahnya Kapal di Belitung, 8 Orang Masih Hilang, 1 ABK Tersangkut di Bagan Nelayan Rebo
Seorang anak buah kapal (ABK) dari Belitung dikabarkan tersangkut di bagan milik nelayan Pantai Rebo Sungailiat..
BANGKAPOS.COM - Seorang anak buah kapal (ABK) dari Belitung dikabarkan tersangkut di bagan milik nelayan Pantai Rebo Sungailiat pada Senin (18/8/2025).
ABK tersebut terdampar usai kapal yang ditumpanginya pecah di laut Belitung pada Jumat (15/8/2025) lalu.
Pantai Rebo adalah sebuah pantai yang terletak di Desa Rebo, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung.
Baca juga: Peran Pelaku Siraman Air Keras Ropi Yanti Terbongkar, Satunya Tunggu di Motor, Hapus Jejak Buang BB
Informasi ini diterima Bangkapos.com dari Kepala BPBD Kabupaten Bangka, Rusmansyah pada Senin (18/8/2025).
Dia menyebut, pihaknya mendapatkan informasi tersebut dari masyarakat.
Dijelaskannya, peristiwa itu terjadi pada Jumat, 15 Agustus 2025 lalu.
Kata Rusmansyah, dari informasi yang diterima, seorang ABK tersangkut atau terdampar di bagan (semacam rumah pondok untuk menempatkan perangkap ikan) yang berada di Perairan Pantai Rebo.
Baca juga: TRAGIS Heri Ditusuk Orang Tak Dikenal, Warga Sumsel Meninggal di Sidorejo Mentok, Pelaku Masih Buron
“Informasi yang disampaikan oleh ABK yang tersangkut di bagan milik Apen (nama orang pemilik bagan-red) 5 Km dari Pantai Rebo bahwa kapal nelayan dari Belitung pecah di laut Belitung pada hari Jumat tanggal 15 Agustus lalu dan ABK berjumlah 9 orang,” jelasnya.
Kata dia, satu dari 9 orang ABK tersebut tersangkut di bagan setelah empat hari terombang-ambing di laut. Kondisi yang bersangkutan dalam keadaan lemas dan sedang beristirahat di bagan tersebut.
Baca juga: TERUNGKAP Di Balik Korban Ropi Yanti, Pelaku Dapat Perintah, Diupah 5 Juta, Siapa Dalangnya?
“Sedangkan 8 orang lainnya masih hilang,” ungkapnya.
Kendati demikian, dirinya belum dapat menjelaskan secara pasti bagaimana peristiwa tersebut, termasuk di perairan mana kapal nelayan itu pecah lantaran dihantam ombak.
Evakuasi ABK Terdampar
Meski begitu, dirinya menginformasikan bahwa saat ini Tim SAR sedang menuju ke bagan yang dimaksud untuk mengevakuasi satu orang ABK terdampar tersebut.
“Saat ini Tim SAR sedang menuju ke bagan Apen bergerak dari Pelabuhan Pangkalbalam dan korban selamat akan dievakuasi ke Pangkalbalam,” tuturnya.
Diketahui, nama nelayan yang selamat tersebut adalah Hamzah, pria berumur 41 tahun asal Lombok Sumbawa yang bekerja dengan Apin di Belitung.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.