Kata Polda Metro Jaya Soal Motif Dwi Hartono Jadi Otak Pelaku Pembunuhan Ilham Pradipta Kacab BUMN
Polda Metro Jaya menyatakan perlu hati-hati mengungkap motif Dwi Hartono pelaku pembunuhan Kacab BRI, Mohamad Ilham Pradipta.
Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
Menurut Susno Duadji, isu tersebut sangat tidak mungkin dilakukan oleh korban.
"(Dugaan motif karena adanya penggelapan kredit fiktif?) bagaimana mau gitu karena kan tidak bisa hilang, semuanya kan catatan elektronik, jadi tidak bisa dihilangkan. Kecuali kalau korban memainkan duit negara, tapi bukan caranya dengan menculik kayak gitu, itu tidak mungkin," kata Susno.
Pun dengan isu korban punya utang sehingga diculik debt collector.
Diungkap Susno, ia meyakini pembunuhan terhadap Ilham bukan karena utang piutang.
"Apakah yang punya utang adalah korban? Kalau yang punya utang orang lain kepada bank, kan tidak bisa menghapus utangnya dengan membunuh korban, itu kan bodoh sekali," akui Susno.
Perihal sosok dalang pembunuhan Ilham, Susno mengungkap analisanya.
Ia menyebut keempat penculik yang sudah ditangkap itu kemungkinan besar bukanlah otak pembunuhan Ilham.
Hal tersebut berkaitan dengan motif.
"Para penculik ini saya yakin, kecil sekali kemungkinan, bukan mereka dalangnya. Pasti ada dalangnya. Motivasinya apa sih? ini yang harus diungkap, jangan dibelokkan ke utang piutang, kecil kalau utang piutang," kata Susno.
Lalu apakah kematian Ilham ada kaitannya dengan dugaan korban terlibat jaringan khusus, Susno tidak meyakininya.
"Jaringan khusus jaringan apa? yang harus diselidiki ungkap dulu motivasinya apa. Kecuali kalau korban punya jaringan kejahatan, tapi tidak mungkin, kalau dia punya jaringan kejahatan, tidak mungkin dia dapat posisi bagus di bank pemerintah. Jelas ini ada motif tertentu, yang mengakibatkan orang itu sakit sehingga dia harus dihilangkan nyawanya," ungkap Susno.
Alih-alih isu yang beredar, Susno lebih yakni pembunuhan terhadap Ilham adalah karena adanya dendam atau sakit hati orang lain.
"Ada orang yang diculik, dibunuh, penyebabnya karena dendam pribadi, persaingan, sakit hati, ada juga masalah utang piutang bukan pada negara," imbuh Susno.
Baca juga: Dwi Hartono Pengusaha Sukses di Mata Warga Jambi, Ngaku Beli Helikopter, Simak Wawancara Ekslusifnya
Baca juga: Profil Dwi Hartono Pengusaha Motivator & Bos Bimbel Guruku :Dulu Kasus Ijazah Kini Pelaku Pembunuhan
Sebelumnya diberitakan informasi dari berbagai sumber disebutkan bahwa Dwi Hartono diduga sakit hati lantaran upayanya melakukan pinjaman atau kredit fiktif sebesar Rp13 miliar diketahui oleh Ilham Pradipta.
Ilham Pradipta pun mencoret klausul peminjaman tersebut. Dwi Hartono kemudian menyusun rencana untuk menghabisi nyawa mantan penyiar radio tersebut.
Dwi Hartono Pengusaha Sukses di Mata Warga Jambi, Ngaku Beli Helikopter, Simak Wawancara Ekslusifnya |
![]() |
---|
Ilham Pradipta Ternyata Guru Bela Diri, Ketua Kenpo saat di Kampus, Istri : Ayah Kenapa Ga Dilawan |
![]() |
---|
Susno Duadji Soroti Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN: Dugaan Dendam Pribadi hingga Sosok Dalang |
![]() |
---|
Coreng Nama UGM, Dwi Hartono Dinonaktifkan Jadi Mahasiswa S2 Buntut Kasus Tewasnya Ilham Kacab Bank |
![]() |
---|
Orang Dekat Jadi Mata-mata Tewasnya Ilham Pradipta, Punya Dendam Pribadi? Gini Kata Susno Duadji |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.