BANGKAPOS.COM - BJ Habibie menjadi Presiden Republik Indonesia ke-2 menggantikan Soeharto pada 21 Mei 1998.
Namun, dia tak lama menjadi presiden karena digantikan Abdurrahman Wahid pada 20 Oktober 1999 oleh MPR.
Nama Habibie tak sekadar dikenal sebagai seorang presiden.
Tetapi, keahliannya dalam bidang teknik penerbangan yang membuat banyak orang terkesima.
Zaman dulu, anak-anak saat ditanya soal cita-cita, jawabnya adalah ingin menjadi seperti Habibie.
Ya, Habibie dapat membuat pesawat terbang, lulusan terbaik dari Jerman.
Pria kelahiran 25 Juni 1936 itu memiliki kecerdasan di atas rata-rata.
Cara berpikirnya sulit ditandingi.
Meski begitu, Habibie termasuk pria rendah hati dan rajin beribadah.
Dia sangat mengakui kelebihan yang dimiliki adalah anugerah Tuhan pada dirinya.
Sehingga, Habibie sangat menjaga shalat dan ibadahnya kepada Allah.
Tidak hanya itu, Habibie termasuk ayah dan seorang suami yang sangat dibanggakan.
Kisah cinta Habibie dan Ainun dibuatkan film yang menguras air mata.
Habibie yang cerdas ternyata sangat penyayang dan romantis.
Namun, romantis dan kasih yang diberikan cara Habibie cukup sederhana.