Dari celah retakan inilah nantinya magma akan menjalar keluar ke permukaan bumi.
Sambil menjalar, magma ini juga akan melelehkan saluran retakan tadi sehingga akan membentuk saluran batu yang disebut sebagai pipa kepundan.
Ketika lapisan batuan tadi sudah tidak dapat membendung tenaga yang sangat kuat dari magma, maka akan terjadi sebuah ledakan dan semburan yang sangat kuat sebagai reaksi dari pelepasan energi yang berasal dari dalam bumi.
Ketika magma berhasil keluar ke permukaan bumi, inilah yang kemudian disebut sebagai erupsi.
Erupsi di Gunung Merapi pada Jumat 10 April 2020 pukul 09.10 WIB. Erupsi tercatat di seismogram dgn amplitudo 75 mm dan durasi 103 detik. (BPPTKG)
3. Mengapa kita tidak diperkenankan mendekat ketika awan panas menyembur dari erupsi gunung api?
Kita tak boleh mendekati awan panas karena suhu awan panas yang menyembur dari erupsi gunung api memiliki ketebalan mencapai 30 sampai 50 meter bahkan ada yang mencapai 220 meter.
Selain itu, awan panas ini juga membawa suhu yang sangat panas mencapai 350 derajat celius sampai 1075 derajat celcius yang mengandung gas flour, belerang, H2S (gas asam), magnesium serta kalium yang sangat berbahaya bagi makhluk hidup.
Artikel ini terbit di Tribunnewswiki.com berjudul Soal dan Kunci Jawaban Materi Vulkanologi Program Belajar dari Rumah untuk SMP, Rabu 29 April 2020