Kronologi 'Mak Ku Sudah Meninggal Bunuh Diri' di Muntok, dari Status WA Hingga Hutang Rp30 Juta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Kasat Reskrim Polres Bangka Barat, AKP Andri Eko Setiawan, mengatakan, hasil pemeriksan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Setelah mendapat informasi itu, tim iden turun ke lokasi, melakukan evakuasi. Untuk kasusnya murni bunuh diri, karena tidak ada tanda tanda kekerasan," kata Andri Eko.

Informasi lain yang berhasil dihimpun Bangkapos.com di lapangan menyebutkan, sebelum mengakhiri hidup, ibu rumah tangga ini sempat Curhat di toko milik keponakannya, Senin (30/11/2020).

Pesan Terakhir

Selain mencurahkan isi hati (Curhat), wanita berusia 28 tahun ini juga sempat membuat status bernarasi pendek tentang kegalauan dirinya.

Pesan terakhir itu ia pasang di laman status WhatsApp (WA) telepon seluler miliknya.

Berikut penggalan status yang ditulis korban sebelum mengakhiri hidup melalui cara gantung diri meninggalkan dua orang anak.

Baca juga: Strategi Baru Disiapkan Tangkap Ali Kalora, 5 Tahun Diburu, Pasukan Khusus TNI Kini Diturunkan

"Anda tidak tahu sebenarnya kebidupan saya, apa yang Anda rasakan tidak Anda ketahui," demikian pesan status korban.

Tak lama setelah memasang status ini, korban ditemukan tak bernyawa. IRT ini pergi selamanya, meninggalkan dua orang anak yang sedang tertidur.

"Kira-kira 16 menit pulang dari toko kami, korban buat status galau sama emoji bendera merah. Ya status gitu gitu lah pokoknya. Pas beduk ashar, acu nelpon nangis, bilang su,  Y**** bunuh diri, langsung tutup toko. Di sini lah ramai," ujar Evi keponakan korban, Kamis (30/11/2020) malam.

Tak hanya membuat status galau di WhatsApp (WA), namun sebelum mengakhiri hidup, ibu rumah tangga ini juga sempat Curhat ke keponakannya Evi, jika dirinya sedang terlilit hutang.

Hal tersebut disampaikan korban saat ia masih hidup ketika ia menyambangi toko milik Evi, keponakannya sendiri, Senin (30/11/2020)

Hutang Piutang

Persoalan hutang piutang juga disampaikan korban melalui pesan WA ke Evi.

Menurut Evi, nominal hutang piutang yang disampaikan korban padanya sekitar Rp30 juta dan masih bisa diselesaikan pihak keluarga.

Baca juga: Sepak Terjang Ali Kalora, Pimpinan MIT yang Dituding Bunuh 1 Keluarga & Bakar 7 Rumah Warga di Sigi

Baca juga: Digerebek, Dokter Pribadi Maradona Marah & Menangis, Diduga Bunuh Maradona Secara Tidak Sengaja

Baca juga: Cinta yang Terpendam Berakhir Duka, Wanita 2 Anak ini Jadi Sasaran Dendam Tetangganya Sendiri

Baca juga: Nia Ramadhani Sampai Minta Maaf karena Buat Mikhayla Kesal, Ardi Bakrie Ikut Membujuk Anak Sulungnya

Halaman
123

Berita Terkini