“Sayangnya, masalah ini belum juga terungkap sampai hari ini,” kata Perovic.
Kendati demikian, kawah ini nyantanya memiliki keunikan tersendiri dan justru menarik wisatawan yang penasaran datang ke wilayah Derweze, Turkmenistan itu.
Melansir dari Kompas Pada April 2010, Presiden Turkmenistan Gurbanguly Berdimuhamedov mengunjungi lokasi kawah dan meminta tempat tersebut ditutup pada 2013.
Presiden Berdimuhamedov juga mendeklarasikan bagian dri gurun Karakum tempat kawah itu berada menjadi bagian dari taman nasional.
(Bangkapos.com/Vigestha Repit)