Biasanya jika penjual menggunakan penglaris, maka hanya penjual tersebut yang boleh membuka tutup panci berisi makanan dagangannya.
Pembeli dilarang mendekat ataupun membuka panci, karena ada bungkusan kain putih di sekitar tempat tersebut.
Misalkan saja di tempat nasi, gagang centong sayur, ataupun peralatan masak lainnya.
Tempat Cuci Piring Terpisah
Penjual nakal yang menggunakan penglaris biasanya menaruh tempat cuci piring yang terpisah dan jauh.
Hal ini dilakukan agar pembeli tidak dapat melihat tempat cuci piring.
Meskipun tak terkesan mencurigakan, ternyata hal ini menjadi salah satu syarat agar jin penglaris dapat bekerja dengan maksimal.
Konon katanya, di tempat cuci piring inilah jin nantinya akan menjilati semua piring yang ada.
Alhasil, semua hidangan akan terasa sangat nikmat dan lezat.
Rasa yang Berubah
Jika suatu hidangan dicurigai menggunakan penglaris, dan pembeli membaca doa sebelum memakan makanan tersebut, maka rasanya akan berubah.
Selain itu, warung makan yang menggunakan penglaris, jika pembeli membawa pulang makanan tersebut, maka rasanya tidak lagi sama seperti saat ia makan di tempat.
Dilansir dari kanal YouTube Muslim NET Video, dijelaksan bahwa tugas jin penglaris yakni menjaga warung tuannya untuk tetap eksis, terkhusus dari segi rasa.
Namun pada kenyataannya, rasa yang didapatkan merupakan rasa yang 'imajiner' semata.
Oleh karenanya, jika pembeli membawa pulang makanan tersebut, maka rasanya akan berubah, bahkan cenderung akan cepat basi.