Judi Online

Gegara Sesumbar Inisial T dari Benny Rhamdani, Pengamat Spill Nama-nama yang Tersinggung

Penulis: Dedy Qurniawan CC
Editor: fitriadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gegara Sesumbar Iniial T Benny Rhamdani, Pengamat Spill Nama-nama yang Tersinggung

BANGKAPOS.COM - Siapa inisial T pengendali judi online yang diungkap Kepala BP2MI Benny Rhamdani akhirnya tak terungkap.

Sementara di sisi lain, pengamat menyebut banyak nama yang tersinggung gegara kehebohan ini.

Benny Rhamdani pun diingatkan agar tak sembarangan.

Jerry Massie, Direktur Political dan Public Policy Studies (P3S) mengatakan banyak pihak yang berinisial T yang dirugikan akibat pernyataan Kepala BP2MI Benny Rhamdani.

Benny sebelumnya membuat heboh karena mengatakan judi online di Indonesia dikendalikan sosok T.

Sosok T ini, kata Benny, kebal hukum. Belakangan setelah menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Benny Rhamdani ternyata tidak bisa mengungkap siapa sosok T yang disebutnya.

Jerry mengatakan kasus ini tidak bisa menguap begitu saja.

“Kasus ini tidak boleh menguap begitu saja. Harus ada pertanggungjawabannya. Apalagi telah menimbulkan gosip liar, yang mengakibatkan sejumlah tokoh yang berinisial T menjadi korban fitnah dan Trial By The Press, Jangan sampai orang-orang yang punya nama depan T tersinggung dan menggeruduk Benny. Jangan sampai juga pemeran film Tom and Jerry meradang,” ujar Jerry Massie, Direktur Political dan Public Policy Studies (P3S) kepada wartawan di Jakarta, Jumat (9/8/2024).

"Ada nama Teddy, Teguh, Tessy dan banyak nama Tommy. Jadi saudara Benny jangan sembarangan menyebut nama huruf awal nama,” imbuhnya.

Penjelasan polisi

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan, Benny Rhamdani tak punya bukti menyebut sosok asli dari seorang berinisial T tersebut.

"Tidak ada bukti bahkan inisial T pun tidak bisa disebutkan oleh yang bersangkutan," kata Djuhandani kepada wartawan, Senin (5/8/2024).

Bahkan Benny meralat ucapannya soal sumber yang memberikan informasi soal sosok T saat menjalani pemeriksaan di Bareskrim.

"Kalau pada awal mulanya kemarin pada 23 Mei itu menyampaikan dari salah seorang ataupun korban pekerja migran yang dari Kamboja, sekarang diralat bahwa info itu didapat dari saudara Joko Purwanto yang kebetulan yang bersangkutan adalah Ketua BP2MI dari Serang dan saat ini sudah meninggal," ucapnya.

Benny, kata Djuhandani, meminta maaf kepada penyidik atas pernyataannya.

Halaman
12

Berita Terkini