Waspada! Modus Baru Tipu Warga Babel, Pelaku Beri Amplop, Diimingi Dollar Palsu, Ini Peran Pelaku

BANGKAPOS.COM - Warga Bangka Belitung diminta waspada aksi penipuan yang baru-baru ini terjadi di Kabupaten Bangka.

Modus pelaku yang terbilang baru menjadi perbincangan hangat warga sekitar.

Tim Kelambit Polres Bangka berhasil meringkus empat pelaku aksi penipuan yang menghebohkan warga.

Baca juga: Dari Bangka ke Pulau Belitung, Fenomena Warga Serbu Beras Murah, Rela Antre dan Datang Pagi

Empat pelaku berhasil diamankan setelah Tim Kelambit Polres Bangka bekerja sama dan saling berkoordinasi dengan Tim Buser Naga Pangkalpinang.

Empat pelaku tersebut adalah PA (47) dan DB (40) asal Sumatera Selatan dan memiliki alamat domisili di Jakarta Timur.

Lalu, dua pelaku lainnya DR (29) dan seorang perempuan MM (39) asal Pondok Gede, Bekasi yang diketahui pernah menjadi residivis.

Baca juga: Dalih MA Tikam Korban hingga Tewas di Desa Puput, Tak Ada Alasan, Mengaku Tak Kenal, Cuma Kesal

Empat pelaku dugaan penipuan terhadap sejumlah korban itu melakukan aksinya pada Selasa, 26 Agustus 2025 lalu di daerah Gudang Hitam, Sungailiat.

Korban Didatangi Orang Tak Dikenal

Kasatreskrim Polres Bangka, AKP Mauldi Waspandi menjelaskan, aksi komplotan ini bermula ketika pukul 10.00 WIB Selasa (26/8/2024) di sebuah pertokoan di Sungailiat.

Baca juga: Modus Minta Uang Oknum Wartawan Peras Kepala Dinas, Bikin Skenario Isu Selingkuh, Dapat Rp3,5 Juta

“Korban yang sedang berbelanja, tiba-tiba didatangi oleh orang yang tidak dikenal hendak menanyakan arah Jalan Parit Padang, Sungailiat,” kata AKBP Mauldi kepada Bangkapos.com, Jumat (29/8/2025).

Kemudian orang tersebut mengajak korban masuk ke dalam mobil milik pelaku. Setelah korban masuk ke dalam mobil, pelaku mengajak korban untuk berinvestasi dengan iming-iming mendapatkan keuntungan dari berinvestasi.

“Dikarenakan korban tidak memiliki uang tunai pelaku mengajak korban untuk mengambil uang ke rumahnya dengan diantar oleh pelaku menggunakan mobil,” jelasnya.

Tak sadar sedang ditipu, korban menyerahkan uangnya senilai Rp4 juta. Tak hanya itu, perhiasan emas berupa cincin, kalung ikut diserahkan korban ke pelaku yang mengakibatkan korban mengalami kerugian senilai Rp14 juta.

Pelaku Beri Amplop Isi Kertas Merah Muda

Lebih lanjut, dalam aksinya, pelaku sempat memberikan sebuah amplop kepada korban yang tak diketahui isinya.