Harapan Ekonomi Pesisir: Ribuan Kerang Darah Dilepas di Pantai Tapak Antu dan Sampur
UBB menebar setengah ton kerang darah di perairan Pantai Tapak Antu, Desa Batu Belubang, dan Pantai Sampur, Desa Kebintik.
Penulis: Sela Agustika | Editor: M Ismunadi
BANGKAPOS.COM, BANGKA — Upaya memulihkan ekosistem laut sekaligus membuka peluang ekonomi baru dilakukan Universitas Bangka Belitung (UBB) dengan menebar setengah ton kerang darah di perairan Pantai Tapak Antu, Desa Batu Belubang, dan Pantai Sampur, Desa Kebintik, Kecamatan Pangkalan Baru, Jumat (12/9/2025).
Program bertajuk Diseminasi Sea Ranching Kerang Darah ini dipimpin dua dosen UBB, Dr. Endang Bidayani, S.Pi., M.Si. dari Prodi Akuakultur dan Dr. Eka Sari, S.Si., M.Si. dari Prodi Biologi.
Mereka menggandeng perangkat desa, nelayan setempat, mahasiswa, hingga guru dan siswa SMA Negeri 1 Pangkalan Baru.
Sinergi lintas elemen ini disambut antusias warga. Masyarakat Batu Belubang menaruh harapan besar agar kerang darah bisa berkembang dan menjadi sumber pendapatan baru nelayan.
“Kalau kerang ini berhasil, tentu akan membantu ekonomi warga. Kami berharap desa tidak hanya dikenal karena tambang, tetapi juga sebagai kampung budidaya,” ujar seorang warga.
Program ini merupakan kelanjutan dari sosialisasi yang digelar UBB pada 25 Juli 2025. Saat itu, masyarakat, guru, dan pelajar diperkenalkan pada potensi kerang darah sebagai komoditas unggulan pesisir.
Eka menegaskan, pendampingan UBB tidak hanya fokus menjaga kelestarian laut, tetapi juga memberi peluang ekonomi berkelanjutan.
“Penebaran kerang darah ini adalah simbol komitmen bersama untuk menjaga lingkungan sekaligus memperbaiki kesejahteraan masyarakat,” kata Endang. (Bangkapos.com/Sela Agustika)
Kemampuan Komunikasi Bahasa Asing Pengelola Pariwisata |
![]() |
---|
Reformasi Pelayanan Publik di Babel dalam Perspektif New Public Service |
![]() |
---|
Dari Bursa ke Dompet Daerah: Saat Politik Guncang Ekonomi |
![]() |
---|
Lintas Sektor Pengabdian Masyarakat FKIK UBB untuk Gerakan Remaja Sadar Sehat Jiwa Berbasis Sekolah |
![]() |
---|
Maulid Nabi Muhammad SAW: Spirit Keadilan Rasulullah sebagai Fondasi Ekonomi Syariah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.